Kabar Tokoh
Akhirnya Terungkap Pengakuan Angelina Sondakh Soal Korupsi Hambalang 'Aku Merasa Sangat Dikorbankan'
Bercerita kepada Pemimpin Redaksi Kompas TV Rosianna Silalahi, Angie semula merasa dirinya telah dikorbankan dalam kasus korupsi Hambalang
TRIBUNMANADO.CO.ID - Akhirnya terungkap pengakuan Angelina Sondakh dirinya dikorbankan dalam korupsi hambalang
Bercerita kepada Pemimpin Redaksi Kompas TV Rosianna Silalahi , Angie semula merasa dirinya telah dikorbankan dalam kasus korupsi hambalang
Angelina Sondakh mengaku putus asa. Ia menghitung dari hari ke hari, tahun ke tahun saat dalam penjara, berharap kebenaran akan muncul. Ia mengatakan ini dengan suara bergetar
Namun kebenaran dalam kasus korupsi hambalang tidak juga terungkap, sampai ia selesai menjalani 10 tahun masa tahanan
“Aku hopeless untuk mencari kebenaran dan keadilan,” ucap Angie (sapaan Angelina Sondakh-red) di Program Rosi Kompas TV.
Karena itu, Angie kini hanya mau menikmati perannya menjadi seorang Ibu.

“At the very first time aku merasa sangat dikorbankan,” kata Angie.
Tapi seiring waktu yang ia jalani di tahanan, Angie merasa dirinya tidak dikorbankan.
“Aku aja yang bodoh, aku aja yang mau dicucuk hidungnya, buat kesana kesini, so actually kita ini diinjek orang karena kita izinkan orang injek, kita dikorbankan karena kita izinkan orang korbankan,” ujar Angie.
Dalam dunia politik yang nilainya sudah dipatenkan, Angie menuturkan siapa yang sok-sok bersih harus siap digeser.
“Dan kita tidak punya pilihan selain ikut atau lo tergeser,” ucapnya.
Sementara itu, Angie menggambarkan tidak semua pelaku korupsi mengalami serupa dirinya yang ditahan dengan hukuman berat.
“Ada yang kecium, ada yang ketangkep, ada yang aman-aman aja,” ujarnya.
Kini babak baru kehidupan Angie sudah dimulai. Ia menyadari, title koruptor tidak akan mungkin mudah dilepas dari dirinya.
Tapi fokusnya saat ini adalah lebih kepada inner. Angie mengaku tidak akan ambil pusing dengan orang mengatakan apa kepadanya.
Sebab, itu hak mereka dan Angie menuturkan tidak bisa mengontrol perkataan orang.

“Aku enggak pernah mau membenci orang-orang yang menghakimi saya juga, karena I know how painful it is when you judge,” ucap Angie.
Angie mengatakan dengan perjalanan hidupnya yang harus menjadi tahanan korupsi, ia cukup menyesal.
Ia merasa tidak bisa menjadi ibu yang baik bagi Keanu, buah hatinya dengan Adjie Massaid
“Karena aku, Keanu ikut menderita. Keanu kehilangan ayahnya saat dia berusia satu setengah tahun and then aku bukannya ada di situ untuk mendampingi and then I did stupid things dan akhirnya aku harus meninggalkan Keanu lebih lama lagi,” katanya.
“I am tottaly not good mother but I want to be good mother for him,” tambahnya.
Sekarang Angie tidak ingin hidup glamour. Ia berdoa, agar anak yang Ia tinggalkan karena harus menjalani hukuman dapat menerima dirinya.
“Karena gara-gara saya yang bodoh, saya yang melakukan hal tidak baik, anak saya itu menderita,” ucap Angie sambil terisak.
Angelina Sondakh: Aku Pernah Korupsi dan Aku Menyesalinya
Angelina Sondakh mengaku menyesal pernah korupsi. Ia pun sadar penyesalannya tidak akan mengubah persepsi orang tentangnya.
Diketahui, mantan anggota DPR itu divonis 10 tahun penjara dalam kasus korupsi pembangunan Wisma Atlet SEA Games 2011 di Palembang.

Angelina keluar dari lembaga pemasyarakatan pada 3 Maret 2022 lalu dan saat ini tengah menjalani masa cuti menjelang bebas (CMB) selama tiga bulan.
Ia diwajibkan lapor dua minggu sekali.
Dalam program Rosi yang ditayangkan KOMPAS TV, Kamis (31/3/2022), mantan Puteri Indonesia itu mengakui secara blak-blakan kesalahan yang pernah dibuatnya.
“Saya pernah salah dan saya menyadari bahwa 10 tahun yang saya jalanin itu is really kick off ke aku, I was a sinner, aku pernah korupsi, aku pernah memberikan anakku yang haram dan aku menyesalinya,” ucap Angie, sapaan akrab Angelina.
Dia menyadari penyesalannya tidak akan menghapus persepsi buruk orang terhadapnya.
Untuk itu, ia tidak meminta orang untuk mempercayainya.
Angie juga memaklumi jika orang marah dan benci dengannya atas apa yang telah ia lakukan.
“Benar, aku salah. Andaikan waktu itu aku berani, andaikan waktu itu aku tidak terlalu masuk ke dalam lingkaran itu,” kenangnya.
Semula Angie berpikir lingkungan yang ia masuki diisi oleh “manusia” yang bisa memberikan nilai tambah positif.
Tapi nyatanya, itu membawanya ke dalam kehancuran.
Pernah duduk sebagai sebagai anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Angie mengaku mendapatkan uang dengan mudah.
“Semua orang yang kena kasus korupsi itu pasti ada hubungannya dengan anggota Banggar. Di mana penetapan anggaran ada di situ,” ucap Angie.
“Mudah untuk bernegoisasi, orang akan mencari kita, tapi aku nggak tahu ya kalau itu masih,” lanjutnya.
Angie menuturkan kondisi itu terjadi saat dirinya masih menjadi anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat.
“Mudah-mudahan hari ini aku berharapnya sudah bersih, tapi at my era is totally dirty (di zaman saya benar-benar kotor),” ujarnya.
Harapan itu disampaikan Angie dengan menceritakan apa yang dia rasakan saat mendekam di penjara selama hampir 10 tahun.
“Mudah-mudahan nggak ada lagi yang mau korupsi. It’s really painful (Ini sangat menyakitkan). I still hope (Saya masih berharap) bahwa di DPR sana itu sudah bersih,” ucapnya.
Angie menekankan apa yang disampaikannya hanya harapan. Ia tidak menuduh apalagi menghakimi anggota DPR.
Artikel ini tayang di Kompas.TV