AC Milan Bersaing Inter Gaet Scamacca-Asllani, Aaron Hickey Buruan Ideal di Sayap Kiri

TRIBUNMANADO.CO.ID, ITALIA - AC Milan dan Inter Milan dilaporkan bersaing dalam merekrut penyerang Sassuolo Gianluca Scamacca.

Laporan dari La Gazzetta dello Sport (via TMW) menyebut, striker Sassuolo berusia 23 tahun itu memang menjadi incaran klub-klub besar tak hanya di Italia tetapi juga klub-klub top Eropa.

Hanya, Milan dan Inter punya keunggulan terkait sikap sang striker terhadap minat besar yang datang kepadanya.

Surat kabar tersebut menulis bahwa, di tengah gencarnya kabar perburuan terhadap Scamacca, Sossuolo justru menyodorkan perpanjangan kontrak dengan sang striker hingga 2026.

Dalam tawaran itu, Sassuolo bersedia melipatgandakan gajinya dari 400 ribu euro per musim menjadi 800 ribu euro bersih per musim.

Dalam ulasannya, surat kabar itu menilai, proposal perpanjangan kontrak itu adalah bagian dari strategi untuk memperkuat posisi tawar Sassuolo terhadap klub-klub peminat.

Bagaimanapun, Gianluca Scamacca disebut lebih memilih untuk pindah ke klub yang lebih memiliki prospek memenangkan trofi-trofi utama, juara Serie A Liga Italia misalnya.

Sinyal bagus buat Milan dan Inter dalam perburuan itu adalah, Gianluca Scamacca tampaknya cenderung memilih tetap bermain di Serie A ketimbang berkarier di luar Italia.

Baca juga: SMS Ke-81 GMIM, Berikut 3 Agenda Besarnya

Baca juga: Baru Terungkap Kronologi dan Sebab Will Smith Tampar Chris Rock, Aktor Lain Harus Turun Tangan

 Rebutan Kristjan Asllani

Kristjan Asllani dari Empoli.

Persaingan AC Milan dan Inter dalam bursa transfer pemain berlanjut ke pemain lain.

Laporan Tuttosport (via MilanNews) menyebut, dua rival dari Kota Milan itu sama-sama meminati Kristjan Asllani dari Empoli.

Diketahui, Kristjan Asllani menjalani musim pertama yang luar biasa di Serie A di bawah bimbingan Aurelio Andreazzoli.

Penampilan ciamiknya itu menarik perhatian Inter serta Milan.

Surat kabar tersebut mengklaim, dua pentolan Inter urusan perekrutan dan pengembangan skuad, Piero Ausilio dan Dario Baccin menilai pemain Timnas Albania itu cocok sebagai pelapis bagi Marcelo Brozovic dalam peran regista.

Inter sudah menyertakan rencana negosiasi dalam upaya mereka menggaet Asllani.

Satu skenario yang mengemuka adalah pertukaran dengan Lucien Agoumé, pemain Inter yang sedang dipinjamkan dan bermain apik di klub Liga Prancis, Brest.

Skenario ini yang diyakini bisa membuat Milan kalah dalam perburuan pemain berusia 20 tahun itu.

Adapun Rossoneri, mengutip laporan SempreMilan.it baru-baru ini, memiliki hubungan yang sangat baik dengan Empoli.

Rekam jejak kedekatan itu terlihat dari transfer Rade Krunic dan Ismael Bennacer. Kedekatan ini diprediksi bisa menjadi akselerator yang memungkinkan Milan untuk mengatasi persaingan dari Inter.

Aaron Hickey Profil Ideal Pengganti Fode Ballo-Toure

AC Milan dilaporkan sudah menemukan target ideal untuk mengisi posisi bek kiri sebagai pelapis Theo Hernandez.

Sosok yang dipantau situasinya itu adalah Aaron Hickey dari Bologna.

La Gazzetta dello Sport melaporkan, Hickey diincar Milan sebagai alternatif bagi Theo untuk sayap kiri di mana Fode Ballo-Toure sejauh ini gagal tampil meyakinkan.

Milan membutuhkan back-up yang berkualitas karena betapa pentingnya peran itu dalam sistem Stefano Pioli, dan keputusan untuk mengganti Diego Laxalt dengan Ballo-Touré sejauh ini menjadi bumerang.

Penampilan terakhir pemain yang dikontrak hingga 2025 itu untuk Rossoneri adalah pada 19 Desember melawan Napoli, tiga bulan silam.

Meski Toure telah kembali ke Milanello sebagai juara Afrika bersama Senegal, laporan menyebut, sang pemain potensial dijual pada jendela transfer musim panas mendatang.

Nama Hickey muncul, profil menarik yang telah masuk radar Rossoneri selama beberapa waktu belakangan.

Aaron Hickey adalah pemain Timnas Skotlandia.

Pada usia 19 tahun dia telah menjadi starter untuk Sinisa Mihajlovic di Bologna, setelah mencetak 4 gol musim ini.

Prospek pindah ke klub untuk menjadi pemain pelapis di Milan mungkin tampak seperti langkah mundur bagi remaja itu, tetapi bermain di Liga Champions dan bersaing memperebutkan Scudetto adalah langkah yang menggoda. (oln/*)