Orang Terkaya di Indonesia
Sosok Armand Hartono, Dirut BCA yang Ayah dan Pamannya Terkaya di Indonesia Tapi Tak Pamer Kekayaan
Seperti sosok Armand Hartono yang adalah anak dari konglomerat Indonesia bahkan pamannya juga orang terkaya di Indonesia.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Saat ini tengah jadi sorotan publik terkait orang-orang kaya di Indonesia.
Terkait hal tersebut orang terkaya di Indonesia malah jarang terdengar.
Seperti sosok Armand Hartono yang adalah anak dari konglomerat Indonesia bahkan pamannya juga orang terkaya di Indonesia.
Baca juga: Meski Sudah Vaksin Booster, Masyarakat Tetap Diminta untuk Tetap Pakai Masker saat Perjalanan Mudik
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Hari Ini Kamis 24 Maret 2022, Ini Daftar Wilayah Potensi Dilanda Cuaca Ekstrem
Baca juga: Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Wilayah Malut, Kamis 24 Maret 2022 Dini Hari, Berikut Info BMKG
Armand Hartono yang kini menjabat sebagai Direktur Utama BCA justru menjaga gaya hidup sederhana.
Padahal kalau dipikir-pikir, ayahnya yakni Rudi Hartono dan pamannya yaitu Bambang Hartono punya kekayaan fantastis.
Bagi Armand Hartono, memiliki ayah seorang konglomerat tak lantas membuatnya gelap mata menghabiskan uang.
Sebenarnya Armand Hartono bisa dengan mudah menghabiskan uang lantaran kekayaan sang ayah, Michael Bambang Hartono tidaklah sedikit.
Sebagai informasi Armand Hartono merupakan putra dari Robert Budi Hartono.
Robert Budi Hartono merupakan adik dari Michael Bambang Hartono yang sama-sama menjadi orang terkaya di Indonesia.
Seperti dilansir dari laman Forbes, pada Jumat, (24/8/2020) R. Budi dan Michael Hartono masih menduduki peringkat teratas orang terkaya di indonesia.
Jumlah kekayaan Robert Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono bahkan mencapai $37.3Billion atau kurang lebih setara Rp 520 triliun.
Ya, seperti yang diwartakan Grid.ID sebelumnya, Michael Bambang Hartono merupakan kakak kandung Robert Budi Hartono alias paman dari Armand Hartono.
Pemilik nama asli Oei Hwie Siang yang baru berusia 80 tahun pada Oktober 2019 lalu itu merupakan pemilik banyak kerajaan bisnis di Indonesia.
Dua bersaudara ini dinobatkan sebagai orang paling kaya di indonesia untuk kesebelas kalinya.
Kekayaan bersih mereka mencapai 37,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 522,2 triliun (kurs Rp 14.000 per dollar AS) seiring terus meroketnya harga saham bank milik mereka, Bank Central Asia (BCA).
Keluarga Hartono membeli saham di BCA setelah keluarga kaya lainnya, Anthoni Salim kehilangan kendali atas bank tersebut selama krisi ekonomi Asia 1997-1998.
Selain perusahaan rokok Sampoerna dan bank BCA, Michael dan Robert memiliki perusahaan elektronik Polytron dan real estat utama di Jakarta.
Memiliki banyak kekayaan, hingga dinobatkan jadi orang terkaya di Indonesia, nyatanya keluarga Hartono adalah orang yang sederhana.
Sang paman, Michael Bambang Hartono pernah viral lantaran ketahuan makan tahu pong di warung sederhana.
Kali ini sang keponakan, Armand Hartono mengungkap kebiasaan sehari-harinya yang juga terbilang hemat.
Melansir dari laman Kompas.com, Armand Hartono memiliki gaya hidup yang sederhana meskipun sebagai anak miliarder.
Putra bungsu bos Grup Djarum itu memiliki kemampuan mengelola keuangan dengan baik dan tak boros.
"Dari listrik, kita bisa saving. Nyalain AC sebentar. Kalau sudah dingin, begitu mau tidur, kita matikan. Kan yang paling penting pas mau tidurnya, di tengah-tengah panas dikit gak apa-apalah," ujar Armand Wahyudi Hartono di Jakarta, Kamis (21/4/2016) lalu.
Pria kelahiran Semarang, 20 Mei 1975 ini juga menjunjung tinggi "SRI".
SRI merupakan singkatan dari simpanan, riset, dan investasi.
Meski tak menyebutkan nominal investasinya, Armand berkeyakinan investasi adalah hal yang penting.
"Kita harus punya simpanan. Rajin menyimpan saja dulu, lalu dilakukan riset. Setelah itu baru melakukan investasi karena di investasi itu ada risiko," tutur Armand.
Armand Hartono memegang teguh gaya hidup yang sederhana.
Ia tak sungkan makan di kantin kantornya.
"Gaya hidup harus dijaga, sederhana saja, saya makan di kantin lho. Ya kalau ada nasabah besar barulah di tempat yang bagus, masa makan di kantin," tutur Armand sambil tertawa.
Gaya hidup sederhana rupanya kerap dilakukan oleh Armand lantaran filosofi kecukupan orang Jawa yang dianutnya.
"Wong Jowo itu ngerti namanya cukup. Kita gak butuh untuk nunjukkin diri kita jadi bank terbesar.
Kita cukup nunjukkin jadi satu institusi yang sehat, konsisten di pembayaran, berikan kredit yang prudent, tambah jaringan di tempat yang membutuhkan," pungkas Armand.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com