Kasus Pelecehan
Rumah Jadi 'Neraka', Selama 14 Tahun 3 Gadis dan 1 Laki-laki Jadi Korban Bejat Ayah Kandung Sendiri
Diketahui keempat gadis tersebut jadi korban pelecehan dari orangtua mereka sendiri.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Nasib pilu dialami empat orang gadis.
Diketahui keempat gadis tersebut jadi korban pelecehan dari orangtua mereka sendiri.
Selama 14 tahun 4 anak tersebut harus menahan dijadikan pemuas nafsu ayah mereka.
Baca juga: Pantas Doddy Sudrajat Dianggap Kurang Ajar, Ternyata Kelakuannya Pada Raffi Ahmad Sudah Kelewatan
Baca juga: Seorang Pria Aniaya Mantan Istri hingga Luka Robek di Wajahnya, Korban Mendapatkan Puluhan Jahitan
Baca juga: Pemkab Boltim Lakukan Entry Meeting dengan BPK RI Perwakilan Sulut
Foto : ilustrasi. (via Tribun Pekanbaru)
Tak sedikit yang akhirnya terungkap, perbuatan beberapa manusia yang lebih dari hewan.
Anaknya yang harusnya dilindungi, malah jadi korban tindakan berhubungan badan paksa.
Pelaku bahkan ayahnya sendiri, hingga sang anak menderita trauma yang cukup berat.
Lagi-lagi aksi keji itu terungkap. Kali ini, pelaku adalah pria 45 tahun yang merupakan ayah kandung korban.
Tak sedikit, pria itu mencabuli 4 anak kandungnya sendiri, 3 anak perempuan dirudapaksa, dan satu anak laki-laki dicabuli.
Aksi keji ayah itu sudah dilakukan selama 14 tahun lamanya, dari tahun 2004 hingga 2018.
Belasan tahun jejaknya tak tercium, ternyata pria ini sempat memiliki trik-trik licik agar bebas dari jeratan polisi.Pria itu diketahui merupakan warga Singapura.
Dikutip TribunnewsBogor.com dari Channel News Asia, Hakim Tan Siong Thye mengatakan, kasus ini adalah salah satu kasus kejahatan seksual terburuk dalam sejarah Singapura.
Menurut sang hakin, seharusnya rumah jadi tempat yang nyaman untuk ditinggali anak-anak.
Namun nyatanya rumah menjadi 'neraka' untuk keempat anak ini.