Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Profil Tokoh Daerah

Sosok Iptu Marudut Pasaribu, Merantau hingga jadi Polisi, Pernah Bertugas jadi Densus 88

Pria yang kini menjabat sebagai Kanit Tipidter Polresta Manado, tak pernah menyangka bisa berada di posisi sekarang ini.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Chintya Rantung
IST
Marudut Pasaribu 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Cita-cita menjadi seorang polisi sudah impikan oleh Iptu Marudut Pasaribu sejak kecil.

Pria yang kini menjabat sebagai Kanit Tipidter Polresta Manado, tak pernah menyangka bisa berada di posisi sekarang ini.

Namun banyak yang tak mengetahui perjuanganya untuk menjadi anggota Polri digapainya dengan tak mudah.

Dia harus berjuang merantau ke Jakarta, hingga melamar sebagai anggota Polri disana.

"Pokoknya saya merantau ke Jakarta cari hidup, ternyata disana ada saudara yang ingin membantu dan menyarankan jadi polisi, hingga akhirnya saya lulus dan ditempatkan di Manado," jelasnya kepada Tribun Manado, Jumat (18/3/2022).

Pasaribu pun menceritakan pengalaman yang tidak bisa dilupakan kala bertugas sebagai polisi, saat berjuang menangkap pelaku pencurian motor (Curanmor).

"Tersangkanya ada kembar, dan ternyata saya sudah berhadapan dengan pelaku.

Kala itu dari halmahera harus naik perahu katintiting untuk mengejar pelaku.

Pelaku pun sempat lari melewati loteng, hingga akhirnya terkena tembakan dan pelaku menabrak pohon nangka hingga terjatuh, itu pengalaman itu sulit dilupakan," ujar pria usia 45 tahun ini.

Kedepan, Pasaribu akan tetap berbuat yang terbaik sebagai anggota Polri dengan melaksanakan tugas sebaik-baiknya.

"Kalau berkarir dan bisa naik pangkat bersyukur, semuanya untuk keluarga dan anak-anak," jelasnya.

Dia pun menghimbau kepada para pelaku kejahatan agar memiliki kesadaran untuk berhenti berbuat kejahatan.

"Apalagi, yang masih dibawah umur, jangan sekali-sekali melakukan kejahatan," jelasnya.

Rekam jejak Marudut Pasaribu sangat cemerlang.

Dia menjadi polisi sejak Tahun 1997 di Direktorat Intelkam Polda Sulut dan bertugas selama 12 tahun.

Tahun 2005, dia dilebur di Densus 88 Sub Intel sampai tahun 2011.

Setelah itu karena sudah tidak ada Densus 88 per rayon, kemudian dileburkan ke Submit Ranmor Polda Sulut.

Dari situ dia ditugaskan ke daerah Kepulauan Talaud, 6 bulan berikut dipindahkan ke Sabraha Polda Sulut, kemudian dipindahkan lagi ke Sangihe Lalu kembali bertugas di Sabhara

Tahun 2016, Pasaribu tes sekolah perwira, lulus dan langsung menjabat panit tipikor polda sulut, kemudian dipindahkan ke polsek malalayang, lalu pindah ke ke polsek tikala jadi kanit reskrim.

Tahun 2021 jadi kapolsek pineleng, lalu pindah ke kanit 4 polresta manado sampai sekarang. (Ren)

Baca juga: Buron 7 Hari, Pelaku Pembunuhan di Desa Mahembang Diringkus Polres Minahasa di Dumoga Bolmong

Baca juga: Ciptakan Anak Usia Dini Berkarakter, Disdik Lakukan Kegiatan Pengenalan Prasarana Transportasi

Baca juga: Heboh Thariq Halilintar Lamar Fuji, Ajak Naik Helikopter, Adik Atta Halilintar Berlutut dan Beri ini

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved