Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Sulut

Agus Fatoni Dirjen Kemendagri Kritik Perencanaan Program Daerah 'Cuma Itu-Itu Saja'

"Perencanaan anggaran jadi problem karena tidak maksimal, program dari tahun ke tahun itu itu saja," kata kepada para Sekda se-Sulut.

Penulis: Ryo_Noor | Editor: Rizali Posumah
Ist
Agus Fatoni irektur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Agus Fatoni, Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah (BKD) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengkritik kebiasaan perencanaan program kegiatan perangkat daerah.

Hal itu ia sampaikan ketika menghadiri Forum Sekda se Sulut di Aula Mapalus Kantor Gubernur Sulut, Kamis (17/3/2022).

"Perencanaan anggaran jadi problem karena tidak maksimal, program dari tahun ke tahun itu itu saja," kata kepada para Sekda se-Sulut.

Ia menemukan Kepala perangkat daerah tidak banyak mengarahkan untuk membuat kegiatan atau program kerja

"Seringkali yang mengetik itu Tenaga Harian Lepas (THK) disampaikan kepala kepala Perangkat daerah diajukan ke Bappeda," kata dua.

Akibat hanya dikerjakan THL, setelah ditanyakan, Kepala Perangkat Daerah tidak tahu.

"Bisa dibayangkan kegiatan daerah itu diketik THL," katanya.

Harusnya Kepala Perangkat Daerah itu memberikan arahan ke bawahan kemudian perencaan kegiatan itu dikerjakan bersama

"Masih ada waktu, silahkan merumuskan kegiatan dan inovasi apa yang dibutuhkan daerah dan dibutuhkan masyarakat. Ini penting agar sasaran pembangunan, perbaikan pelayanan dan kegiatan tidak mengulang dari tahun ke tahun," ujarnya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah se-Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) kumpul di Aula Mapalus Kantor Gubernur, Kamis (17/3/2022).

Para 'jenderal' birokrat tersebut hadir dalam Forum Sekda.

Kegiatan itu dibuka Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw.

"Bagus sekali kegiatan ini, ide dari Pak Sekprov membentuk Forum Sekda," ujar Mantan Ketua DPRD Sulut.

Ajang Forum Sekda ini menjadi media untuk koordinasi.

"Jadi Forum Sekda jembatani, semua persoalan kalau bisa sudah selesai sebelum sampai ke kepala daerah," ungkap Steven Kandouw.

Di Provinsi Sulut ada 15 Sekda kabupaten/kota dan seorang Sekda Provinsi Sulut.

Mereka yang tergabung dalam forum ini yakni Pj Sekprov Asiano Gamy Kawatu

Sekda Kota Manado, Micler Lakat; Sekda Kabupaten Minahasa, Frits Muntu;

Sekda Kabupaten Bolmong, Tahlis Galang, Sekda Kota Kotamobagu, Sande Dodo;

Sekda Kota Bitung, Audy Pangemanan; Sekda Kabupaten Mitra, David Lalandos;

Sekda Kabupaten Boltim, Sonny Waroka; Sekda Kabupaten Minsel, Denny Kaawoan;

Sekda Kota Tomohon, Edwin Roring; Sekda Kabupaten Bolmut, Jusnan Mokoginta

Sekda Kabupaten Minut, Rivino Dondokambey; Sekda Kabupaten Sitaro, Herry Bogar;

Sekda Kabupaten Sangihe, Melanchton Harry Wolff; Sekda Talaud, Yohanis Kamagi; dan Sekda Bolsel, Marzanszius Ohy. 

Hadir sebagai pembicara Dirjen Bina Keuangan Daerah Agus Fatoni, Mantan Sekprov Sulut Robby Mamuaja dan Pj Sekprov Sulut Asiano Gamy Kawatu, dan Rektor Universitas Delasalle Johanis Ohoitimur. (ryo)

Umbase Mayuntu Inspektur Minut Curhat ke Agus Fatoni, Dana Inspektorat Minim

HET Dicabut, Stok Minyak Goreng di Minimarket Waralaba Manado Masih Kosong

Megawati Soekarnoputri Soroti Ibu-ibu Ramai Antre Minyak Goreng: Apa Masakan di Rumah Cuma Digoreng?

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved