Sulut Maju
Gubernur Sulut Olly Dondokambey Andalkan Sektor Perkebunan, Sasar Ekspor ke Manca Negara
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Sektor perkebunan jadi salah satu andalan Pemerintahan Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Provinsi Sulut Praseno Hadi mengatakan, sektor perkebunan merupakan salah satu visi dari pemerintah provinsi.

"Dilihat dari data statistik ekspor tertinggi kita yakni dari minyak nabati sektor perkebunan. Kita ketahui bersama Sulut ini perkebunan adalah sektor andalan," ungkapnya saat mewakili Gubernur Olly Dondokambey ketika membuka Rapat Kerja Tahun 2022 bersama Pemerintah Kabupaten Kota se - Sulut di NDC Resort dan Spa Manado, Selasa (15/3/2022).
Dinas Perkebunan se Sulut ikut dalam rapat maka sinkronisasi data itu hal yang paling penting sejak perencanaan sampai eksekusi hingga ekspor
"Jadi pendataan perkebunan harus sinkronisasi. Dan ini menjadi pekerjaan rumah kita semua dalam rangka mengsinkronisasi data bersama kab/kota dalam rangka meningkatkan pertumbuhan perekonomian di Sulawesi Utara (Sulut).

Tapi saya yakin perkebunan akan jaya di Sulawesi Utara," kata dia.
Pj Sekprov Sulut Asiano Gamy Kawatu sebagai pembicara dalam Ramor mengingatkan terkait program kerja harus tegak lurus antara pemerintah pusat, provinsi dengan kab/kota hingga tingkat desa.
"Kita punya pengalaman sejak bertahun-tahun tegak lurus itu belum pernah terjadi secara efektif dalam kaitan pembangunan di segala bidang, baik pembangunan pertanian maupun perkebunan. Namun memasuki tahun 2022 berjalan ini puji Tuhan bahwa kinerja kita mulai tercipta.
Tinggal bagaimana birokrasi kita mempercepat, memperkuat, dan saling membantu satu sama lain," kata Pj Sekprov.

Ia berharap kepada pemerintah kabupaten/kota untuk tetap bersinergi dengan pemerintah provinsi dalam upaya mendorong perkebunan Sulut menjadi lebih hebat.
Kepala Dinas Perkebunan Daerah Provinsi Sulut, Yettij Roring mengatakan tujuan Raker ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan pembangunan perkebunan tahun 2021, penjabaran dan sosialisasi program dan kegiatan pembangunan perkebunan tahin 2022.
Hal ini sebagai upaya percepatan pembangunan perkebunan tahun 2022, membangun komitmen, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan kegiatan dan membahas usulan/program kegiatan tahun 2023 dari tingkat provinsi sampai le tingkat kabupaten/kota.
Selain itu untuk menyamakan persepsi dan komitmen yang sama dalam Rencana strategis Dinas Perkebunan 2021-2026.
Mantan Kepala Dinas Pertanian Minahasa ini mengatakan, hasil rapat ini diharapkan tersedianya data dan informasi pelaksanaan program kegiatan pembangunan perkebunan tahun 2022.
Selain itu adanya kesamaan persepsi dalam pelaksanaan pembangunan perkebunan 2022 antara provinsi dan kabupaten.
Rapat ini akan menyiapkan usulan program kegiatan tahun 2023. (adv)