Obati Penyakit dengan Obat Tradisional, Marjan Mudul Mengaku Punya Buku Peninggalan Moyang

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang pria bernama Marjan Mudul (53) asal Desa Bulawan Dua Kecamatan Kotabunan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dipercaya mampu membuat obat tradisional yang manjur. 

Kepada tribunmanado.co.id, Rabu (3/3/2022) lalu, Marjan mengaku mendapatkan pengetahuan soal meracik obat tradisonal atau obat herbal (makatana) itu sejak tahun 2019.

Semua berawal saat ada seorang temannya yang sakit. 

Temannya itu sudah dua bulan tak bisa buang air besar sehingga perut membesar. 

Istri dari Marjan menyuruhnya untuk menjenguk sang teman yang tengah sakit ini. 

Saat tiba, Marjan berkata bahwa penyakit si teman ini bisa ia obati atau disembuhkan. 

Mendengar ucapan Marjan, temannya hanya tertawa karena merasa tidak percaya. 

"Teman saya menganggap saya hanya bercanda," tutur dia. 

Dari rumah temannya, Marjan lalu pulang ke rumah dan langsung tidur. 

Pukul 05.00 Wita Marjan terbangunkan oleh kokok ayam dan aktivitas orang-orang yang hendak ke pasar. 

Di saat itu, di antara sadar dan tiak sadar dia merasa seolah mendengar bisikan dari almarhumah ibunya.

"Saya mendengar suara ibu saya yang mengatakan, kalau saya harus sembuhkan penyakit teman saya itu. Sebab tidak ada gunanya apa yang sudah diberikan lalu tidak dipergunakan.

Maka tidak akan saya halalkan sampai dunia akhirat," ucapnya meniru suara dari bisikan yang diyakininya sebagai  suara almarhumah ibunya.

Saat tersadar, Marjan langsung memanjatkan doa kepada almarhumah ibunya. 

Dirinya lantas terpikirkan tentang buku kecil yang ditinggalkan secara turun-temurun oleh Uwa' (nenek moyang).

Dia mencari buku tersebut dan akhirnya ketemu di dalam kardus di atas plafon rumahnya.

Buku tersebut menginformasikan segala jenis kayu, kulit kayu, tibuhan, akar-akar kayu yang bisa dijadikan obat untuk menyembuhkan segala macam penyakit. 

"Mulai dari penyakit ginjal, darah tinggi, maag, asam lambung, stroke, kista, gula darah, dan lain - lain," beber dia. 

Setelah membaca buku tersebut diapun langsung menuju hutan yang ada di Desa Bokaka dan perkebunan Desa Buyat untuk mencari tujuh macam jenis obat untuk direbus.

Obat yang sudah direbusnya itu ditaruh di dalam cangkir, kemudian diantarnya kepada temanya yang sedang sakit.

Temanya tidak percaya, malahan temanya sedikit mengejek kalau itu hanya obat yang hanya di buat - buat.

"Ada seorang ibu yang menjenguk teman saya itu mengatakan: kamu harus meminum obat tersebut, sapa tau dengan obat ini ,bisa menyembuhkan penyakitmu," tutur dia. 

"Obatnya hitam seperti kopi, tapi tidak terasa pahit," kata dia. 

Setelah temannya meminum obat itu, pukul 23.00 Wita diapun pamit kepada temannya sembari berpesan kepada temannya kalau sisa obatnya diminum pagi - pagi kalau belum buang air malam ini.

"Saya juga bilang ke teman saya kalau malam ini, pasti kamu sudah bisa buang air besar.

Dan seandainya malam ini kamu belum bisa buang air,maka jari syahadat dan leher saya taruhannya," ujar dia.

Keesokan harinya anak dari temannya itu memanggilnya.

Diapun langsung bergegas pergi ke rumah temannya.

Sesampainya di sana, dia langsung  dipeluk oleh temanya sambil menangis berucap kalau dia sudah bisa buang air besar sejak malam.

37 Jenis Obat

Marjan menuturkan, obat yang dia buat berasal dari 37 jenis akar kayu yang direbus dengan cara khusus. 

Untuk bahan obatan jenis akar dan kulit kayu, ia mengambilnya setiap dua hari.

Terkadang berjalan kaki kadang naik ojek.

Disamping itu ada juga yang diambil di dasar laut, tapi temanya yang mengambil.

Kini obat rebus tradisional (akar kulit kayu) yang ia buat, sudah diketahui oleh kalangan masyarakat (terkenal).

Bahkan ia mengaku pasien yang datang ada yang dari Jakarta.

Yang lain datang dari Manado, Minahasa, Kotamobagu, dan Bitung.

"Ada juga tinggal dipesan, kemudian dikirim lewat mobil. Alhamdulilla,atas izin Yang Maha Kuasa,sudah banyak orang yang sembuh," ujar dia.

• Ramalan Zodiak Cinta Besok Senin 7 Maret 2022, Ada yang Diskusi Serius dengan Kekasihnya

• Live Streaming Man City vs Man United, Link Mola TV dan SCTV Minggu (6/3/22) Malam Pukul 23.30 WIB

• Bukan Lantaran Hendak Akhiri Hidup, Ayu Aulia Akan Diperiksa Penyidik Soal Kasus Ini