Alquran
Amalkan Surah Pendek An-Nas, Simak Penjelasan Lengkap Mengenai Keutamaannya
Salah satu keutamaannya adalah isi surah An Nas adalah anjuran supaya manusia meminta perlindungan kepada Allah SWT dari pengaruh hasutan jahat setan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Banyak surah pendek dalam alquran yang memiliki keutamaan luar biasa.
Salah satunya Surah An-nas.
Amalkan selalu Surah An-nas.
Simak apa saja keutamaan mengamalkan surah An-Nas.
Salah satu keutamaannya adalah isi surah An Nas adalah anjuran supaya manusia meminta perlindungan kepada Allah SWT dari pengaruh hasutan jahat setan.
Surat An-Nas merupakan surah penutup (ke-114) dalam Alquran.
Nama An Nas diambil dari kata An-Nas yang berulang kali disebut dalam surah ini yang berarti manusia.
Surah ini termasuk dalam golongan surah makkiyah dan terdiri dari 6 ayat.
Isi surah adalah anjuran supaya manusia memohon perlindungan kepada Allah SWT terhadap pengaruh hasutan jahat setan yang menyelinap di dalam diri.
Selain itu, juga menjelaskan bahwa godaan tersebut tidak hanya yang berasal dari bisikan syetan saja, namun juga manusia.
Melindungi diri dari godaan buruk manusia, setan, dan jin.

Membaca surat An-Nas dapat menjauhkan umat Islam dari godaan atau hasutan buruk.
Sebelum Surat An-Nas, terdapar surat Al-Falaq, yakni surah ke 113.
Bersama dengan Al-Falaq, surah an-Nas disebut juga sebagai Al-Mu’awwidzatain. Sebab, dua surah tersebut diturunkan secara bersamaan kepada Rasulullah SAW.
Pada surah an-Nas ini, kata "an-nas" terdapat pada ayat pertama hingga ketiga.
Yang berfungsi sebagai perintah agar manusia tunduk dan patuh kepada Allah SWT serta mentauhidkan-Nya atau mempercayai dengan keyakinan akan keberadaannya.
Keutamaan atau amalan dan fadilah surah An-nas
Imam Suyuti dalam Asrar Tartib Al Qur’an mengutip pendapat Ibnu Al Zamlakani yang mengupas tuntas tentang penggunaan kata “an-nas” dalam surat itu, di antaranya:
1. Menunjukan bahwa Allah itu Maha Pengampun
Allah SWT itu adalah Zat yang Maha Pemurah dan Pengampun. Oleh karena itu, setiap hamba yang bertaubat dengan sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan, maka Allah akan mengampuni segala dosa maupun kesalahanya.
2. Kata An-nas dalam ayat 5 berarti “ulama” dan “ahli ibadah”.
Ayat yang kelima mengisyaratkan tentang ujian maupun godaan yang selalu menghantui mereka, terutama karena banyak pendapat ulama dalam kitab-kitab literatur.

Kadangkala seorang ulama menjadi bimbang dalam menentukan jawaban sebuah permasalahan yang terjadi, begitu juga banyak orang yang mengetahui agama, namun tidak mau mengamalkannya.
Begitu juga yang dirasa seorang yang ahli ibadah dalam menjalankan ajaran agama, kadang terlintas keraguan dalam hatinya, ia merasa ibadahnya pasti diterima tanpa mendasari dengan ilmu yang mumpuni.
3. Kata An-nas dalam ayat ke 6 menunjukkan “manusia penggoda”.
Yang mempunyai perangai jahat, seringkali bikin onar, dan menyusahkan orang lain.
Ayat ini juga mengisyaratkan tentang godaan yang menghalangi langkah manusia dalam menjalankan kebaikan, ada yang terlihat jelas yaitu dari golongan manusia, begitu juga ada golongan jin yang kasat mata.
4. Kata An-nas yang berarti “fase kanak kanak”.
Kata an nas didahului dengan kata rabbi yang mengisyaratkan bahwa proses kehidupan ini diawali dengan fase kanak-kanak yang seharusnya mendapatkan pendidikan, karena kata rabbi berasal dari kata rabiha yarbahu yang berarti mendidik.
Jadi, Allah Swt. mendidik dan mengajarkan banyak hal melalui ayat yang tersurat yaitu Alquran maupun Hadis, serta ayat yang tersirat, yaitu alam semesta ini.
6. Kata An-nas yang berarti “fase dewasa”.
Dalam ayat kedua, kata an-nas didahului dengan kata malik yang berarti pemimpin atau raja.
Hal ini identik dengan orang yang memasuki fase kedewasaan seseorang dalam berpikir serta bertindak setelah melalui pengembaraan menimba ilmu di fase anak-anak, kemudian siap terjun di masyarakat menjadi seorang pemimpin yang mampu mengemban tugas dan amanat yang diberikan kepadanya.
7. Kata An-nas yang berarti memasuki “fase tua”.
Ayat ketiga, kata an-nas diawali kata ilah yang berarti Tuhan seluruh manusia, kata ini mengidentikkan tentang ibadah terhadap Tuhan, yang biasanya dilakukan oleh orang-orang tua setelah merasakan lika-liku kehidupan.
8. Bukti Setiap Pertolongan datangnya dari Allah
Keutamaan surat An Nas yang juga perlu kamu tahu yaitu surat ini sebagai bukti bahwa setiap pertolongan itu datangnya dari Allah SWT.
Setiap orang yang rajin membaca Al Quran dan berdzikir adalah cara yang paling sederhana untuk mendapat nikmat dari Allah SWT.
Bacaan surat An-Nas
Bacaan surah An Nas lengkap dengan bahasa Arab dan Latin serta terjemahan:
1. قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ
qul a'ụ؟u birabbin-nās
Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhannya manusia,
2. مَلِكِ النَّاسِۙ
malikin-nās
Raja manusia,
3. اِلٰهِ النَّاسِۙ
ilāhin-nās
sembahan manusia,
4. مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ
min syarril-waswāsil-khannās
dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,
5. الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ
alla؟ī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās
yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
6. مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
minal-jinnati wan-nās
dari (golongan) jin dan manusia.”
Telah tayang di:
Kumpulan Amalan: