Lifestyle
Baru Terungkap Manfaat Asli Buah Pala, Bukan Sekedar Bumbu Dapur Saja, Manfaatnya Luar Biasa
Ternyata buah pala ini memiliki banyak sekali manfaat, khususnya untuk kesehatan tubuh.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Setiap hal di dunia ini tentu punya manfaatnya.
Tak terkecuali buah pala.
Buah pala adalah buah yang sering dijadikan bumbu dapur.
Buah pala adalah salah satu jenis rempah-rempah yang biasa digunakan sebagai bumbu dapur.
Ternyata buah pala ini memiliki banyak sekali manfaat, khususnya untuk kesehatan tubuh.
dr Saddam Ismail memngungkapkan, dalam 100 gram buah pala terdapat kurang lebih 500 kalori di dalamnya.
Terdiri dari lemak total 36 gram, protein 6 gram, dan sodium 16 miligram.
Tak hanya itu, terdapat pula kalium, zat besi, kalsium, vitamin A, dan juga vitamin C.
Jadi, kandungan nutrisi yang terdapat dalam buah pala ada banyak.
Sehingga, jika rutin mengonsumsi buah pala ini dapat berdampak baik pada kesehatan.
Apa saja ya kira-kira?
Simak penjelasan berikut.
Menjaga kesehatan mulut
Sifat antibakteri yang terdapat pada buah pala ini efektif dalam membantu mengatasi bakteri yang ada di dalam mulut.
Selain itu, buah pala juga dapat bermanfaat unutk kesehatan gusi dan juga kesehatan gigi.
Tak heran jika terdapat buah pala dalam komposisi pasta gigi yang sering kita gunakan dan juga pada obat kumur herbal.

Kesehatan kulit
Siapa sangka rempah yang satu ini ternyata bermanfaat untuk kulit.
Cara penggunaannya yakni dengan cara menambahkan air maupun madu, lalu aplikasikan ke kulit.
Manfaat yang akan diberikan adalah mengurangi peradangan dikulit, mengurangi iritasi kulit, membantu melembabkan kulit, mampu menyamarkan bekas jerawat, cacar maupun bisul.
Meningkatkan kesehatan otak
Jika sering mengonsumsi buah pala, ini akan memberikan menfaat bagi kesehatan, seperti mengatasi kelelahan. stres, dan dapat juga meningkatkan konsentrasi.
Di dalam buah pala terkandung senyawa myristicin dan macelignan.
Kedua senyawa tadi dapat membantu tubuh untuk mengurangi kerusakan sistem saraf dan fungsi kognitif yang dimiliki oleh pasien demensia atau alzheimer.
Mengurangi rasa sakit
Buah pala yang dijadikan sebagai rempah-rempah dan dimasukan ke dalam olahan makanan, ini dapat membantu untuk mengurangi rasa sakit.
Misalkan adanya peradangan sendi maupun bekas luka, maka buah pala yang telah dicampurkan ke dalam olahan makanan tersebut dapat membantu mengurangi rasa sakit.
Mengatasi masalah pencernaan
Serat yang terkandung di dalam buah pala, dapat membantu mengatasi masalah diare, sembelit dan perut kembung.
Serat di buah pala juga dapat memperbaiki atau membuat peristaltik usus berjalan optimal.
Buah pala dapat merangsang sekresi cairan di lambung maupun usus, sehingga memudahkan proses pencernaan di dalam tubuh.

Mengendalikan tekanan darah
Kandungan mineral yang terdapat dibuah pala, seperti kalium dapat membantu mengurangi tegangan pada pembuluh darah, sehingga pembuluh darah lebih merenggang.
Hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Selanjutnya, zat besi yang ada di dalam buah pala juga berfungsi untuk mengurangi resiko terkena anemia.
Menjaga kesehatan tulang
Kalsium yang ada di dalam buah pala dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan kepadatan tulang.
Sehingga dapat menghindari dari resiko gangguan sendi tulang ataupun osteoporosis.

Mengatasi insomnia
Buah pala juga mengandung magnesium, magnesium ini penting untuk kesehatan sistem saraf.
Ketika seseorang mengonsumsi buah pala, maka tubuh akan dirangsang untuk mengeluarkan serotonin.
Serotonin ini dapat membuat tubuh menjadi rileks.
Seratonin akan diubah menjadi melatonin, melatonin ini lah yang menjadi hormon yang dapat membantu prose tidur.
Sehingga tidak akan mengalami insomnia.
Mengeluarkan racun di dalam tubuh
Kandungan yang ada di dalam buah pala seperti nutrisi, vitamin dan juga mineral, ini akan membantu tubuh maupun organ-organ penting mengeluarkan racun lebih baik.
Dengan begitu, fungsi hati dan ginjal akan jauh lebih baik.
Nah itu lah beberapa manfaat dari buah pala.
Jadi jangan sungkan untuk terus mengonsumsi rempah yang satu ini ya.
(Bangkapos.com / Fitri Wahyuni)
Artikel sudah tayang di Bangka Pos