Kebakaran di Manado
Kepala Lingkungan 3 Lorong Happy Mengungkapkan 333 Warga Terdampak Kebakaran
"Ada sekitar 333 warga atau 100 KK yang terdampak. Lalu rumah yang terbakar ada sekitar 30," ujar Abdun, Selasa (15/2/2022).
Penulis: Isvara Savitri | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kebakaran yang terjadi di Gang Happy, Calaca, Wenang, Manado, Sulawesi Utara (Sulut) pada Senin (14/2/2022) menimpa sekitar 333 warga.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Lingkungan 3 Gang Happy, Abdun Lihawa ketika diwawancara Tribunmanado.co.id.
"Ada sekitar 333 warga atau 100 KK yang terdampak. Lalu rumah yang terbakar ada sekitar 30," ujar Abdun, Selasa (15/2/2022).
Abdun juga menyebut ada dua warga yang menjadi korban luka dalam kebakaran tersebut.
"Ada dua korban, yang satu patah lengan dan yang satu luka bakar," kata Abdun.
Selain itu, Abdun juga mengungkapkan jumlah kerugian masih belum diketahui hingga kini.
Hal tersebut karena masih banyak warga yang belum melaporkan jumlah kerugiannya.
"Tapi ada satu orang yang memiliki kios, dia bilang kerugiannya sekitar Rp 150 juta," tambah Abdun.
Selain rumah, ada sekitar empat kendaraan bermotor yang turut terbakar.
Hingga kini, kepastian penyebab kebakaran masih belum diketahui.
Abdun mengatakan warga masih belum membangun kembali rumah di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) karena polisi masih terus melakukan penyelidikan.
Untuk sementara, warga terdampak terpaksa tinggal di tenda yang telah disediakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manado.
Warga sekitar juga berinisiatif membuat dapur umum guna menyediakan makanan bagi warga terdampak.
Abdun mengaku pihaknya sudah mendapatkan bantuan dari berbagai pihak.
"Ada yang dari pribadi, organisasi, pemerintah kota, pemerintah provinsi, BPBD, hingga Tagana," ucap Abdun. (*)
• Pemerinta Kotamobagu Hadiri Perayaan Cap Go Meh 2022
• Ingat Boediono? Eks Wapres yang Terseret Kasus Bank Century, Dijuluki Pria Menyelesaikan Pekerjaan
• Terinspirasi Sang Ayah, Intan Sumangkut Bercita-cita Menjadi Pengusaha