Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Swab Antigen Positif

Dua Crew Kapal Pelni Terindikasi Covid 19, Hasil Tes Antigen Positif

Pengetatan terhadap penumpang yang turun dari Kapal Pelni, di pelabuhan Samudera Bitung terus dilakukan oleh aparat gabungan.

tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere.
Dr Pitter Lumingkewas Kepala Dinas Kesehatan Kota Bitung. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID – Penumpang Kapal Pelni yang tiba di pelabuhan Samudera Kota Bitung terindikasi covid 19 setelah hasil pemeriksaan swab antigen menunjukkan hasil positif atau reaktif, Selasa (8/2/2022).

Pengetatan terhadap penumpang yang turun dari Kapal Pelni, di pelabuhan Samudera Bitung terus dilakukan oleh aparat gabungan.

Mereka dari Polsek kawasan pelabuhan samudera ( KPS ) Bitung, Marinir, Kodim 1310 Bitung, KSOP, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PT Pelni dan Pelindo.

Sementara untuk pemeriksaan swab antigen dilakukan kantor kesehatan pelabuhan (KKP) Bitung dan dari Dinas Kesehatan Kota Bitung.

“Pemeriksaan kali ini di dermaga pelabuhan Samudera Bitung. Ada 21 orang penumpang dan dua orang crew kapal KM Sangiang terindikasi covid 19,” kata sumber resmi Tribunmanado.co.id, yang juga ikut terlibat melakukan pengawasan dan pemeriksaan, Selasa (8/2/2022).

KM Sangiang dari Ternate ke Kota Bitung, dan akan kembali ke Ternate menurunkan sebanyak 144 penumpang, terdiri dari 140 dewasa dan empat orang bayi.

Terpisah, Dr Pitter Lumingkewas Kepala Dinas Kesehatan Kota Bitung dalam keterangannya membenarkan ada ketambahan lagi penumpang kapal dan crew kapal yang terindikasi covid 19 dari hasil testing yang dilakukan.

Total sampai saat ini sudah ada 49 penumpang kapal, dua diantaranya crew kapal yang terindikasi covid 19 dari hasil pemeriksaan swab antigen di tiga kapal Pelni, yang masuk ke Bitung.

Kapal pertama 17 penumpang, kapal kedua 11 dan terakhir ada 23 orang.

“Mereka langsung di swab PCR untuk 23 orang penumpang dan crew kapal yang hasil pemeriksaan diperoleh hari ini. 28 penumpang lainnya sudah di PCR tinggal menunggu hasilnya,” jelas Pitter Lumingkewas.

Mereka saat ini berada di rumah sakit darurat (RSDC) kota Bitung, masuk dalam kategori tanpa gejala karena diperoleh dari hasil screaning.

Diberikan pelayanan makanan, minum, vitamin dan ada petugas yang melakukan pemeriksaan dan pengecekan.

“Jika hasil PCR negative bisa langsung keluar atau pulang dari RSDC. Hasil PCR masih kami tunggu semoga dalam satu dan dua hari bisa selesai,” tandasnya.

Tentang Bitung

Kota Bitung adalah salah satu kota di provinsi Sulawesi Utara.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved