Masih Dibelit Pandemi Covid-19, Ekonomi Sulut Tumbuh 4,16 Persen di Tahun 2021

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID -  Perekonomian Sulawesi Utara semakin baik di tahun 2021.

Meski masih dibelit pandemi Covid-19, ekonomi Sulut pada tahun 2021 tetap tumbuh. 

Ekonomi Sulut tahun 2021 tumbuh sebesar 4,16 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulut, Asim Saputra menjelaskan,  dari sisi produksi, sebanyak 16 lapangan usaha tumbuh positif.

"Dengan pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 12,72 persen," kata Asim kepada Tribunmanado.co.id, Senin (07/02/2022).

Dari sisi pengeluaran, semua komponen tumbuh positif kecuali pada komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah. 

"Pertumbuhan tertinggi terjadi pada komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 9,23 persen," jelasnya. 

Ia menjelaskan, dtruktur ekonomi Sulut tahun 2021 didominasi oleh 5 lapangan usaha.

Lima lapangan usaha itu berturut-turut, Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 21,08 persen; Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 13,09 persen dan Konstruksi sebesar 11,77 persen.

Selanjutnya, Industri Pengolahan sebesar 10,49 persen serta Transportasi dan Pergudangan sebesar 9,01 persen. 

Kemudian dari sisi pengeluaran didominasi oleh Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga sebesar 42,67 persen; Pembentukan Modal Tetap Bruto  sebesar 36,14 persen; dan Ekspor Barang dan Jasa sebesar 26,26 persen. 

Ekonomi Sulut triwulan IV-2021 terhadap triwulan IV-2020 mengalami pertumbuhan sebesar 3,38 persen (y-on-y).

Dari sisi produksi, hampir seluruh lapangan usaha mengalami pertumbuhan positif dengan pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha Pengadaan Listrik, Gas, dan Produksi Es sebesar 8,81 persen. 

Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT sebesar 15,96 persen. 

Ekonomi Sulut triwulan IV-2021 terhadap triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 7,91 persen (q-to-q).