Kabar Artis
Barbie Kumalasari Mendadak Akui Pernah Jadi Korban KDRT, Ada Apa?
Bagi Barbie Kumalasari, persoalan KDRT harus diceritakan khususnya ke keluarga atau orang terdekat.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Barbie Kumalasari menanggapi isu KDRT yang kini marak jadi perbincangan.
Mendadak, mantan istri Galih Ginanjar tersebut mengaku pernah alami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Namun, ia mengaku tak pernah mengumbar ke publik soal hal yang dialaminya tersebut.

"Aku salah satu orang yang pernah mengalami tindakan KDRT."
"Tapi ya tidak baik juga diumbar terus-terusan," kata Barbie di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Menurut Barbie, bicara soal KDRT harus tahu tempat dan kondisinya supaya pihak yang mendengar tidak salah persepsi.
"Ketika satu kali ya oke lah dan tergantung tempatnya."
"Kalau memang membahas soal KDRT ya gak mungkin kita bohong," ujar Barbie.
Namun yang terpenting, bagi Barbie persoalan KDRT harus diceritakan khususnya ke keluarga atau orang terdekat.
"Sebetulnya penting buat aku karena satu darah ya kan ada yang perlu di ceritakan ada yang tidak," ujar Barbie.

"KDRT itu kan tindakan fisik pidana."
"Dan itu harus diceritakan."
"Tapi kalau ke publik tergantung sekeliling."
"Dan jangan terus terusan dan menjadikan aji mumpung biar viral kan itu gak boleh," lanjutnya.
Barbie juga mengklaim anak akan menjadi korban apabila satu di antara orangtuanya mendapat perlakuan KDRT.
"Dipublikasikan satu kadang anak yang akan mengakibatkan psikisnya terganggu apalagi lingkungan sekolah," jelasnya.

Kendati demikian, Barbie tak ingin menyalahkan persoalan KDRT ke satu pihak saja.
Ia berpendapat bahwa KDRT terjadi karena ada sebab sehingga membuat seseorang emosi.
"KDRT juga tidak juga 100 persen kesalahan suami."
"Mungkin sang istri terlalu banyak tuntutan dan permintaan."
"Mangkanya jika masih bisa, dibicaran baik-baik kedua belah pihak dari hati ke hati supaya anak tidak menjadi korban," pungkasnya.
Sebelumnya, Oki Setiana Dewi sempat jadi sorotan lantaran ceramahnya tentang KDRT.
Kakak Ria Ricis tersebut diketahui telah buka suara soal tudingan menormalisasikan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) melalui ceramah.
Melalui unggahan Instagram-nya, Oki mengatakan video ceramahnya yang tersebar di media sosial merupakan potongan.
Oki menegaskan, ia sangat mengharamkan KDRT. Dia pun memberikan video ceramah dengan versi yang lebih panjang.
"Tentu saya sangat menolak kekerasan dalam rumah tangga. Mohon maaf lahir batin atas kesalahan dalam menyampaikan dan semoga Allah mengampuni saya dalam setiap kesalahan-kesalahan saya," tulis Oko dikutip Kompas.com, Jumat (4/2/2022).
Walau begitu, kakak YouTuber Ria Ricis itu meminta agar Sang Pencipta tetap membimbing setiap ucapannya sehingga mendatangkan maslahat.
"InsyaAllah saya akan terus belajar, memperbaiki diri dan menyampaikan dengan lebih baik ke depannya. Mohon bimbingan juga dari sahabat2 semua," tulis Oki.
Adapun Oki Setiana Dewi ramai dibicarakan di Twitter karena video dakwahnya yang membahas tentang KDRT viral.
Dalam video yang beredar, Oki menceritakan sebuah kisah pasangan suami istri di Jeddah yang sedang bertengkar.
Kemudian suami tersebut memukul istrinya hingga menangis. Tak lama kemudian, orangtua dari istrinya datang.
Masih dalam kondisi mata sembab dan menangis, ibu dari wanita itu bertanya, tetapi istri tersebut menutupi kelakuan suaminya di depan ibunya.
"Padahal bisa loh istrinya ngadu sama orangtuanya, 'Aku baru dipukul, ada KDRT kekerasan dalam rumah tangga, suamiku itu,'" kata Oki dalam video yang ramai dibicarakan.
"Kan kalau perempuan kadang-kadang suka lebai ceritanya enggak sesuai kenyataan. Orang kalau lagi marah, lagi sakit hati ceritanya suka dilebih-lebihkan," imbuhnya.
Terharu dengan sikap istrinya yang menutupi aibnya, suami tersebut kemudian diceritakan oleh Oki semakin menyayangi istrinya.
"Suaminya luluh hatinya, menyimpan aibku sendiri, luar biasa. Makin sayang dan cintalah suaminya tersebut," kata Oki.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Penulis: Mohammad Alivio Mubarak Junior/Anita K Wardhani