Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Tadi Pukul 04.30 WIB, Anggota TNI AL Tewas, Motor Korban Tertabrak Gandengan Truk

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Simpang empat Jalan Raya, Desa Gambiran, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur pada Jumat tadi pagi.

Editor: Glendi Manengal
Istimewa
Ilustrasi Kecelakaan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Simpang empat Jalan Raya, Desa Gambiran, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur pada Jumat tadi pagi.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan truk.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Baca juga: Potret Tante Ernie Pakai Dres Ketat, Bolong-bolong di Perut Jadi Sorotan, Perhatikan Senyumnya

Baca juga: Masih Ingat Nafa Urbach? Dulu Ikhlas Diselingkuhi Saat Hamil, Kini Was-was Pasang Foto Mantan Suami

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Besok Sabtu 5 Februari 2022, Ada yang Siap untuk Menemukan Seseorang

Foto : ilustrasi kecelakaan. (TRIBUNKALTIM.CO)

Seorang anggota TNI tewas tertabrak gandengan truk fuso di Simpang empat Jalan Raya, Desa Gambiran, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat (4/2/2022).

Korban berinisial HR (53) anggota TNI Angkatan Laut (AL) warga Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung, Jombang. HR meninggal meninggal dunia di RS PKU Muhamadiyah, Mojoagung, Jombang, akibat luka pada tubuhnya.

“Benar, dalam kecelakaan itu satu orang meninggal dunia di rumah sakit. Korban anggota TNI,” kata Kasatlantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto.

Rudi menyebut, kecelakaan maut itu terjadi tadi pagi sekitar jam 04.30 WIB.

Kejadiannya bermula kendaraan truk fuso mitsubishi nopol  E-9551 AE yang dikendarai oleh Hadi Lukman melaju dari arah Jombang menuju Surabaya.

“Truk berjalan dari arah barat ke timur berada di lajur sebelah kanan kemudian pindah lajur kiri,” kata Rudi.

Pada saat pindah lajur kiri, diduga sopir truk asal Jalan Suratno, Desa Kebonbaru, Kecamatan Kejaksaan, Kota Cirebon, Jawa Tengah itu kurang memperhatikan pemakai jalan di sebelah kiri.

“Sehingga bagian kolong gandengan truk menabrak sepeda motor Honda Vario nopol S 4205 OR yang dikendarai korban yang melaju dari arah sama di lajur kiri,” jelas Rudi.

Seketika, anggota TNI berpangkat Serma itu terjatuh ke jalan dan mengalami luka berat pada bagian tubuhnya. Begitupun motor yang dikendarainya juga rusak.

Warga yang mengetahui kejadian itu berupaya menolong dan melaporkan ke polisi. Petugas yang tiba di lokasi segera membawa korban ke rumah sakit terdekat. Nahas, nyawa pria yang tugas di Denmako Kodiklatal, Surabaya itu tak tertolong saat berada di rumah sakit.

“Korban mengalami luka dan meninggal di RS PKU Muhamadiyah Mojoagung,” ujarnya.

Rudi mengungkapkan, anggota unit laka telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan menggali keterangan saksi-saksi yang mengetahui kecelakaan itu.

“Barang bukti di lokasi begitupun sopir truk telah kami amankan untuk proses penyelidikan lebih lanjut,” ungkap Rudi menandaskan.

Kasus Kecelakaan Lainnya

Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan Pahlawan, tepatnya 100 meter dari Mitra Mall, Batuaji, Kota Batam, Jumat (4/2/2022).

Pengendara sepeda motor Suzuki Smash BP 6155 FE, yang diketahui masih sekolah tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah (RSUD EF).

Kecelakaan tersebut terjadi Jumat (4/2/2022) sekitar pukul 11.30 WIB, di mana pengendara sepeda motor yang hendak putar balik tersebut dihantam mobil Terios BP 1053 J, yang datang dari arah RSUD EF menuju Simpang Tobing.

Kartika, warga sekitar mengatakan, dirinya kaget mendengar suara keras saat kejadian.

"Kalau kejadian persisnya kurang tahu, tapi begitu ada suara keras kita langsung melihat ke jalan," katanya.

Dia mengatakan, pengendara sepeda motor langsung terpental, sementara motor korban, masuk ke kolong mobil.

"Motor korban sempat terseret kurang lebih 20 meter," kata Kartika.

Foto : Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan Pahlawan, tepatnya 100 meter dari Mitra Mall, Batuaji, Kota Batam, Jumat (4/2/2022). (TRIBUNBATAM.id/PERTANIAN SITANGGANG)

Setelah menyeret motor korban, mobil Terios menghantam bahu jalan dan keluar dari aspal.

"Mobil itu juga tadi, kayak lompat, ke luar jalan," katanya.

Dia juga mengatakan untung saat kejadian tidak ada kendaraan lain yang melintas.

"Korbannya itu terpental ke jalan, motor saja yang terlindas," katanya.

Pantauan TRIBUNBATAM.id, di lapangan akibat kejadian tersebut kondisi mobil Terios hitam rusak parah di bagian depan, di mana kedua ban pecah dan bumper sebelah kanan mobil rusak parah.

Sementara untuk motor yang dihantam mobil tersebut kondisinya rusak parah di mana pelaku motor hancur, bahkan bodi motor juga hancur.

Sementara, pengemudi mobil Terios BP 1053 J, yang diketahui bernama Jhonson Gultom, tidak mengalami luka bahkan supir sendiri yang menolong korban dan membawa ke rumah sakit.

Sementara kedua korban saat ini masih menjalani perawatan di IGF RSUD EF.

Petugas lalu lintas yang berada di lokasi langsung melakukan evakuasi sepeda motor milik korban.

"Kita belum tahu, informasinya korban hanya mengalami luka ringan," kata Petugas Lantas.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBatam.id.

Sumber: TribunBatam.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved