Imlek di Manado
Cegah Omicron, Klenteng Ban Hin Kiong Manado Tiadakan Kembang Api
"Anda lihat saja kami sembahyang secara bergiliran, satu giliran tak lebih 20 orang, umat kami ada 500 an," katanya Selasa (1/2/2022).
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Umat Klenteng Ban Hin Kiong Manado patuh anjuran pemerintah agar melaksanakan Imlek dengan prokes dan sederhana.
Ketua Klenteng Ban Hin Kiong Jemmy Binsar mengatakan, umat beribadah penuh pada tahun ini tapi patuh prokes.
"Anda lihat saja kami sembahyang secara bergiliran, satu giliran tak lebih 20 orang, umat kami ada 500 an," katanya Selasa (1/2/2022).
Sebut dia, tak ada pesta kembang api. Tidak ada seremoni seperti biasanya.
"Ini untuk mencegah virus Omicron," ujarnya.
Di tahun macan ini, ia berharap, Manado aman, tentram dan sejahtera.
Wali Kota Manado Andrei Angouw meminta umat Tridharma melaksanakan Imlek dengan penuh kesederhanaan tapi sarat makna.
Sebut Andrei Angouw, Omicron kian dekat. Untuk itu umat Tridharma diminta memperhatikan prokes saat merayakan Imlek.
"Omicron Covid semakin meningkat, jadi harus prokes," ujarnya.
Tentang Manado
Kota Manado adalah Ibukota Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia, dan merupakan kota terbesar kedua di Pulau Sulawesi.
Kota Manado berbatasan dengan Kabupaten Minahasa dan Minahasa Utara.
Kota Manado memiliki 11 kecamatan serta 87 kelurahan dan desa, luas wilayah Kota Manado 157,27 km².
Wilayah perairan Kota Manado meliputi Pulau Bunaken, Pulau Siladen dan Pulau Manado Tua.
Saat ini Kota Manado dipimpin oleh Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota Richard Sualang. (Art)
• Cerita Sang Ibu saat Almarhumah CT Tanya Pelaku: Saya Jawab Sudah dan Mereka Ditembak
• Heboh, Pengantin Wanita Tampar Kakak Iparnya di Depan Para Tamu, Mertua Bikin Calon Menantu Kabur
• Akhirnya Dibongkar Suami Aib Istri Selingkuh dengan Anak Tiri Hingga Nikah, Ini Potret Anak Mereka