Gempa Bumi
Gempa di Darat Magnitudo 5,6 SR Minggu 23 Januari 2022 Pukul 10.21 Siang, Ini Lokasinya
Gempa bumi terkini berkekuatan magnitudo 5,6 SR guncang di wilayah Laojunmiao, China pada Minggu 23 Januari 2022 siang waktu Indonesia.
Penulis: Dewangga Ardhiananta | Editor: Dewangga Ardhiananta
TRIBUNMANADO.CO.ID - Gempa bumi terkini berkekuatan magnitudo 5,6 SR guncang di wilayah Laojunmiao, China pada Minggu 23 Januari 2022 siang waktu Indonesia.
Guncangan gempa itu berpusat di darat.
"M 5.6 - 152 km S of Laojunmiao, China," dikutip dari website resmi USGS Survei Geologi AS, Minggu (23/1/2022).
Baca juga: Data Jumlah Orang di Indonesia yang Sudah Disuntik Vaksin Covid 19, Ini Rincian di Setiap Provinsi
Baca juga: Hujan Lebat dan Angin Kencang Berpotensi Terjadi Senin 24 Januari 2022, Ini Daerah Patut Waspada
Baca juga: Gempa Terkini Minggu 23 Januari 2022 Pukul 12.20 WIB, Kekuatan Guncangan Magnitudo 3,8 SR
Foto: Gempa 5,6 SR di Laojunmiao, China pada Minggu 23 Januari 2022 siang waktu Indonesia. (USGS/Map)
Gempa tersebut terjadi pada pukul 10.21 waktu Indonesia atau dini hari pukul 02.21 waktu setempat.
Pusat gempa berada di 152 kilometer selatan (South/N) Laojunmiao, China.
Kedalaman pusat gempa berada di kedalaman 10.0 kilometer.
Hingga berita ditulis belum diketahui apakah ada kerusakan bangunan dan korban.
Berikut data lengkap laporan gempa dari laman USGS.
M 5.6 - 152 km S of Laojunmiao, China
VII ShakeMap GREEN PAGER
Time 2022-01-23 10:21:19 (UTC+08:00) atau 2022-01-23 02:21:19.787 UTC
Location 38.484°N 97.397°E
Depth 10.0 km. (*)
Gempa di Talaud
Foto: Kerusakan akibat Gempa 6.1 magnitudo di Talaud, Sabtu (22/1/2022) (Ivent Mamentiwalo/Tribunmanado)
Gempa bumi tektonik Magnitude 6,1 mengguncang Kabupaten Kepulauan Talaud, Sabtu (22/01/2022).
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M=6,0.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3,72° LU ; 126,78° BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 34 km arah Selatan Kota Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada kedalaman 37 km.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya deformasi lempeng laut Maluku.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik mendatar atau oblique thrust," jelas Bambang kepada Tribunmanado.co.id, Sabtu siang.
Guncangan gempabumi ini dirasakan di Melonguane Talaud III - IV MMI.
Di mana, bika pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.
"Hingga saat ini sudah ada laporan dampak kerusakan di Desa Pangeran, Pulau Kabaruan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut," jelasnya.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
Hingga hari Sabtu, 22 Januari 2022 pukul 12.30 WITA, Hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock), dengan magnitudo terbesar M4,5.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Masyarakat agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa,
ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," katanya.
(TribunManado/Ang/Ndo)
Sumber berita dari website resmi usgs
Berita Terkait Gempa Bumi Lainnya
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Gempa Magnitudo 6,1 Guncang Kepulauan Talaud tak Berpotensi Tsunami