Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mendikbudristek

Mendikbudristek dan Ketua PBNU Sepakat Perangi Intoleransi, Kekerasan Seksual di Dunia Pendidikan

Mendikbudristek, Nadiem Makarim menyambangi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf di kantor PBNU, Jakarta Pusat

Editor: Aswin_Lumintang
ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Mendikbud, Nadiem Makarim 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Mendikbudristek Nadiem Makarim menyambangi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf di kantor PBNU, Jakarta Pusat, Kamis (20/1/2022).

Dalam pertemuan tersebut, Gus Yahya menyampaikan dukungan PBNU terhadap Kemendikbudristek dalam memerangi tiga dosa besar di dunia pendidikan.

Baca juga: Masih Kenal Putri Tanjung? Anak Konglomerat Namun Dididik Keras, Tak Pernah Dimanjakan Orang Tua

Tiga dosa besar tersebut adalah intoleransi, perundungan, dan kekerasan seksual.

"NU akan mendukung penuh kampanye Kemendikbudristek terkait tiga dosa besar di dunia pendidikan tersebut," ujar Gus Yahya dikutip dari NU Online, Kamis (20/1/2022).

KH Yahya Cholil Staquf
KH Yahya Cholil Staquf (Tribunnews.com)

Ia menyebut, upaya yang dilakukan Kemendikbudristek merupakan sesuatu yang menarik.

Alasannya, masalah intoleransi di dunia pendidikan bukanlah kasus baru.

Begitu juga dengan kasus intoleransi dan kekerasan seksual.

Menurutnya, tiga dosa besar tersebut sudah terjadi sejak lama di dunia pendidikan.

Baca juga: Sulut Dikenal sebagai Daerah Penghasil Juara Bulutangkis, Sarana Latihannya Jauh dari Layak

Baca juga: Update Ranking FIFA, Peringkat Timnas Indonesia Mulai Menanjak di Dunia dan Asia

 
“Itu merupakan salah satu hal yang menarik. Dan kami sepakat terhadap kampanye Kemendikbudristek dalam melawan perilaku-perilaku tidak layak di dunia pendidikan, yang berfokus pada perilaku intoleran, pelecehan seksual, dan perundungan,” ucap Gus Yahya.

Hal-hal tersebut, menurutnya, juga tidak dapat ditampik, karena kenyataannya memang banyak terjadi di lingkungan pendidikan.

“Pertama, harus kita akui bahwa itu semua ada termasuk di lembaga-lembaga pendidikan NU. Kedua, ini memang harus kita lawan, dan NU akan mendukung penuh upaya itu,” ujar Gus Yahya.

PBNU dan Kemendikbudristek, kata Gus Yahya, akan bersinergi dalam melawan itu semua.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bertemu Nadiem, Gus Yahya: NU Dukung Kemendikbudristek Perangi Tiga Dosa Besar di Dunia Pendidikan, https://www.tribunnews.com/nasional/2022/01/20/bertemu-nadiem-gus-yahya-nu-dukung-kemendikbudristek-perangi-tiga-dosa-besar-di-dunia-pendidikan.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved