Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 06.45 WIB, Remaja 15 Tahun Tewas, Korban Jatuh dari Motor Usai Freestyle

Terjadi kecelakaan maut di Jalan DPU Tanjung arah Juwiring, tepatnya di perempatan Tanon, Desa Kenaiban, Kecamatan Juwiring pada Selasa lalu.

Editor: Glendi Manengal
Istimewa
Ilustrasi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan DPU Tanjung arah Juwiring, tepatnya di perempatan Tanon, Desa Kenaiban, Kecamatan Juwiring pada Selasa lalu.

Peristiwa tersebut merupakan kecelakaan tunggal yang dialami kendaraan motor.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Baca juga: Gempa Tadi Pukul 03.47 WIB Guncang Jawa Barat, Kamis 13 Januari 2022, Ini Magnitudo dan Lokasinya

Baca juga: Ramalan Zodiak Kesehatan Hari Ini Kamis 13 Januari 2022, Ada yang Potensi Terkena Pilek atau Batuk

Baca juga: Ramalan Zodiak Karier Kamis 13 Januari 2022, Ada yang Hadapi Jadwal Kerja yang Padat

Foto : Motor yang digunakan korban saat kecelakaan tunggal akibat freestyle di Jalan DPU Tanjung arah Juwiring, tepatnya di perempatan Tanon, Desa Kenaiban, Kecamatan Juwiring. (TribunSolo.com/Istimewa)

Remaja KAR 15 tahun asal Kabupaten Klaten tewas mengenaskan karena melakukan aksi freestyle di jalanan.

Informasi yang didapatkan TribunSolo.com dari polisi, kejadian nahas itu terjadi di Jalan DPU Tanjung arah Juwiring, tepatnya di perempatan Tanon, Desa Kenaiban, Kecamatan Juwiring Selasa (11/1/2022) pagi pukul 06.45 WIB.

Dia melakukan aksi konyol saat akan berangkat sekolah, karena saat kejadian korban menggunakan seragam sekolah.

Kanit Laka Sat Lantas Polres Klaten Ipda Wahyu Shofhan menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi karena korban tidak dapat mengendalikan kendaraannya.

"Kejadian itu berawal Yamaha Vixion dengan nomor polisi AD-5721-LO berjalan dari arah Tanjung menuju ke arah Juwiring," ungkap dia kepada TribunSolo.com, Rabu (12/1/2022).

"Diduga KAR mengemudikan sepeda motor sambil dijumping-jumpingkan (freestyle)," aku dia.

"Karena tidak bisa mengendalikan sepeda motornya hingga akhirnya jatuh sendiri," imbuhnya.

Padahal saat itu di kawasan tersebut kondisi cuaca sedang cerah dan kondisi jalan masih sepi.

"Jalan bagus dan cuaca cerah tidak hujan," terang dia.

Akibat itu, si remaja dilarikan ke RS PKU Delanggu dengan luka di bagian kepala.

"Tapi di perjalanan tidak terselamatkan," ungkapnya.

Wahyu melanjutkan bahwa dugaan sementara korban sendirian dan tidak menggunakan helm.

"Sementara sendirian., kalau dari saksi tadi menyampaikan kalau baru kali ini melihat yang bersangkutan, apalagi tak memakai helm," ucap dia.

Wahyu menghimbau kepada masyarakat pengguna kendaraan selalu berhati hati dan mengecek kondisi kendaraan.

Foto : ilustrasi kecelakaan. (istimewa)

"Klaten merupakan tempat tertinggi kedua 2021 untuk angka laka lantas dan sebab terjadi laka lantas adalah human eror," katanya

"Untuk pengguna kendaraan selalu berhati hati dan mengecek kondisi kendaraan," tambahnya.

Selain itu mengurangi kecelakaan lalu lintas khususnya di kalangan pelajar, saat ini pihak Kepolisian Polres Klaten melakukan sosialisasi.

"Kita datang ke ssekolah-sekolah hingga pemasangan banner di titik lawan kecelakaan," jelas dia.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Nasib Pilu Remaja Klaten : Freestyle di Jalanan saat Mau Sekolah, Malah Tewas karena Jatuh ke Aspal

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved