Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nasional

Ritual Bamandi Jadi Modus Tokoh Agama Lecehkan 11 Perempuan, Satu Korban Jadi Penyelamat 10 Lainnya

Belasan perempuan menjadi korban di Kalsel menjadi korban pelecehan oleh seorang tokoh agama. Pelaku memakai modus ritual Bamandi.

Editor: Frandi Piring
via jaringpos.com
Ilustrasi mandi. Ritual Bamandi Jadi Modus Tokoh Agama Lecehkan 11 Perempuan di Kalsel. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pelecehan perempuan kembali terjadi. Kali ini, belasan perempuan muda menjadi korban di Kalimantan Selatan (Kalsel).

Sosok pelaku dalam kasus ini bukanlah orang biasa. Sosok pria dikenal sebagai tokoh agama dilaporkan diduga melakukan aksi pelecehan terhadap 11 perempuan.

Aksi bejat pelaku terbongkar setelah satu di antara sebelas korban, membuat laporan kepada pihak Kepolisian.

Dikutip dari Kompas.com, Rabu (05/02/22), aparat Polisi mengungkap modus tokoh agama di Kecamatan Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan (Kalsel), sebelum menjalankan aksi mencabuli korbannya.

Ilustrasi mandi. Ritual Bamandi Jadi Modus Tokoh Agama Lecehkan 11 Perempuan di Kalsel.

(Foto Ilustrasi mandi. Ritual Bamandi Jadi Modus Tokoh Agama Lecehkan 11 Perempuan di Kalsel. (Dok. Istimewa)

Kepala Seksi Humas Polres HSS Iptu Purwadi mengatakan, tersangka SA meminta para korbannya untuk mengikuti ritual Bamandi atau mandi.

Hal itu terungkap dari pengakuan salah satu korban yang telah melayangkan laporan ke Polres HSS bahwa telah dicabuli oleh tersangka.

"Hal itu dengan adanya laporan dari salah satu korban berinisial BA (30), yang mengaku menjadi korban pelecehan saat mengikuti ritual Bamandi atau mandi," ujar Iptu Purwadi, dalam keterangan yang diterima, Rabu (5/1/2022).

Walaupun SA sudah ditetapkan sebagai tersangka, namun baru satu dari 11 korban yang melapor ke Polres HSS.

Purwadi menduga jika 10 korban lainnya tidak berani melapor karena tersangka merupakan tokoh agama yang cukup disegani.

"Untuk saat ini hanya satu orang yang berani melapor, sedangkan korban lainnya hingga saat ini terus dilakukan berbagai upaya untuk mau melaporkan apa yang dialaminya," ungkap dia.

Sebelumnya diberitakan, seorang tokoh agama berinisial SA di Kecamatan Angkinang, Kabupaten HSS, Kalsel, mencabuli 11 perempuan.

Dari 11 korban, salah seorang di antaranya masih di bawah umur.

Setelah melewati serangkaian penyelidikan, SA ditetapkan sebagai tersangka dan kini ditahan di Polres HSS.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved