Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info

5 Hal Penyebab Sulit Tidur, Salah Satunya dalam Keadaan Marah

Kemarahan mengaktifkan respons fight-or-flight (melawan atau lari), sehingga kita sulit mengantuk dan tertidur.

Pixabay
Hal-hal penyebab sulit tidur. Ilustrasi susah tidur. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tak sedikit yang masih mengalami sulit tidur di malam hari. 

Ada beberapa hal yang mungkin menjadi kesalahan kita sebelum tidur. 

Simak 5 hal penyebab sulit tidur. 

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Besok Kamis 6 Januari 2022, 29 Wilayah Berpotensi Mengalami Cuaca Ekstrem

Baca juga: Masih Ingat Bambang Pamungkas? Dulu Dipuja Wanita Kini Dilaporkan ke Polisi karena Terlantarkan Anak

Baca juga: Pilihan Warna Cat yang Akan Jadi Tren Tahun Ini

Ilustrasi sulit tidur di malam hari. Insomnia

Ilustrasi sulit tidur di malam hari. Insomnia (((Dok. SHUTTERSTOCK/SAM WORDLEY) ))

1. Tetap berada di kasur ketika kesulitan tidur

Berdiam diri di kasur dipercaya dapat membuat kita tertidur pada akhirnya. Benarkah?

Rebbeca Robbins, PhD, ilmuwan asosiasi di Brigham and Women's Hospital justru membantah hal itu.

"Kita mengkondisikan otak untuk memahami bahwa tempat tidur adalah tempat terjadinya insomnia," kata Robbins yang juga instruktur kedokteran di Harvard Medical School."

"Ini bukan tempat di mana kita tertidur, tetapi tempat kita berguling-guling."

Ketika kita merasa kesulitan tidur, Robbins menganjurkan untuk bangun dari kasur dan melakukan sesuatu seperti membaca buku atau mengerjakan tugas rumah demi mengatur ulang otak.

Setelah merasa lelah, cobalah kembali ke kasur dan berusaha untuk tidur.
Pastikan tidak bermain ponsel atau menatap layar perangkat elektronik lain yang dapat memengaruhi tidur kita.

2. Tidak mematuhi rutinitas sebelum tidur

Rutinitas sebelum tidur tidak hanya berlaku bagi anak-anak, namun juga orang dewasa.

"Ritme sirkadian kita sangat menyukai hal-hal yang bersifat teratur," jelas Jennifer Kanady, PhD, senior clinical development lead for sleep di Big Health.

"Menetapkan rutinitas yang konsisten membantu otak kita memahami kapan waktunya untuk tidur."

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved