Apa Itu Sistem "Bubble"? Aturan yang Buat 4 Pemain Indonesia Gagal Tampil di Leg 2 Final Piala AFF

TRIBUNMANADO.CO.ID - Apa itu Sistem "Bubble"?

Timnas Indonesia dipastikan gagal meraih gelar juara Piala AFF 2020 usai kalah dari Thailand dengan agregat 6-2.

Yang menjadi masalah, ada empat pemain skuad Garuda dilarang tampil di laga puncak tadi malam, satu di antaranya adalah Elkan Baggot.

Larangan tampil di laga leg kedua final Piala AFF itu dikeluarkan oleh pemerintah Singapura, sehari jelang pertandingan.

Selain Elkan Baggot, tiga pemain lainnya adalah Rizky Ridho, Victor Igbonefo dan Rizky Dwi Febrianto.

Keempatnya diklaim pemerintah Singapura telah melanggar aturan bubble, apa itu?

Baca juga: Hasil Thailand Vs Timnas Indonesia di Final Piala AFF 2021 Kukuhkan Garuda Spesialis Runner Up

Empat pemain timnas Indonesia tak bisa tampil pada leg kedua final Piala AFF 2020 kontra Thailand.

Keempat anggota skuad Garuda itu tidak bisa bermain karena melanggar aturan bubble yang diterapkan selama turnamen berlangsung.

Timnas Indonesia bermain imbang 2-2 dengan Thailand pada leg kedua final Piala AFF 2020 yang digelar di National Stadium, Singapura, Sabtu (1/1/2022) malam WIB.

Hasil sama kuat 2-2 tersebut tidak cukup bagi timnas Indonesia untuk membalikkan keadaan. Sebab, pada leg pertama, Garuda kalah telak 0-4.

Thailand pun berhasil menjadi juara Piala AFF 2020 dengan kemenangan agregat 6-2 atas timnas Indonesia.

Di balik keberhasilan Thailand menjuarai Piala AFF 2020, ada masalah non-teknis yang dialami skuad Garuda.

Empat pemain timnas Indonesia yakni Victor Igbonefo, Elkan Baggott, Rizky Ridho, dan Rizky Dwi Febrianto dilarang tampil pada leg kedua final Piala AFF 2020.

Menurut Sekjen PSSI Yunus Nusi, keempat pemain tersebut tidak bisa membela timnas Indonesia di leg kedua final Piala AFF 2020 melawan Thailand karena karena melanggar aturan bubble.