Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Nasional

Dihadapan Jokowi, Giring Sebut Indonesia Suram Jika Dipimpin Pembohong yang Pernah Dipecat Presiden

Tanpa menyebut nama, menurut Giring, sosok yang menggunakan isu SARA serta mempolitisasi agama tak layak untuk menjadi pemimpin Indonesia.

KOMPAS.com/TRI SUSANTO SETIAWAN
Giring Ganesha saat mendeklarasikan diri maju sebagai calon legislatif pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 melalui Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Kantor DPP PSI, Jalan KH Wahid Hasyim, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2017). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha membuka peringatan HUT Ke-7 PSI dengan menyanyikan lagu Laskar Pelangi.

Pantauan Tribunnews, Giring yang mengenakan jaker berwarna merah muncul dipanggung peringatan HUT PSI di Ballroom Djakarta Theater, Jakarta, Rabu (22/12/2021).

Ia lalu membuka acara dengan menyanyikan lagu Laskar Pelangi. Suara eks vokalis Nidji ini pun disambut seru dan nyanyian kader PSI yang hadir.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang didampingi oleh Mensesneg Pratikno pun terlihat hadir di lokasi acara.

Kabar Artis Asmirandah, Kini Bahagia Rayakan Ulang Tahun Pernikahan Bersama Jonas Rivanno

Usai bernyanyi, Giring pun menyampaikan bahwa untuk membangun Indonesia semua berawal dari mimpi dan imajinasi serta cita-cita semua lapisan masyarakat.

Bahkan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha menyinggung sosok yang disebutnya tidak layak menggantikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada pemilihan mendatang.

Tanpa menyebut nama, menurut Giring, sosok yang menggunakan isu SARA serta mempolitisasi agama tak layak untuk menjadi pemimpin Indonesia.

Hal itu disampaikan Giring saat sambutan acara puncak peringatan HUT Ke-7 PSI di Ballroom Djakarta Theater, Jakarta, Rabu (22/12/2021).

"Kemajuan akan terancam jika kelak yang menggantikan Pak Jokowi adalah sosok yang punya rekam jejak menggunakan isu SARA dan menghalalkan segala cara untuk menang dalam pilkada," kata Giring.

Tak hanya itu, Giring juga menyebut bahwa Indonesia akan menjadi suram jika dipimpin oleh seorang pembohong.

Bahkan di hadapan Presiden Jokowi, Giring memberikan clue orang yang dimaksud itu yakni seseorang yang pernah dipecat dari kabinet menteri.

"Indonesia akan suram jika yang terpilih kelak adalah seorang pembohong dan juga pernah dipecat oleh Pak Jokowi karena tidak becus bekerja," ucap Giring yang disambut tepuk tangan kader yang hadir.

Ia juga menegaskan PSI tak akan mendukung sosok yang dimaksud tersebut.

Giring juga memastikan bahwa PSI akan menjadi oposisi jika tokoh yang dimaksud itu terpilih menjadi presiden.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved