Berita Nasional
Masih Kenal Munir Said Thalib? Sang Istri Hari Ini Bertemu Jaksa Agung Muda, Ini yang Ditanyakan
Siapa yang tak kenal dengan sosok Munir Said Thalib, dia adalah aktivis HAM yang meninggal di pesawat pada 7 September 2004 silam.
Sebagai sebuah komisi yang bekerja memantau persoalan HAM, Kontras banyak mendapat pengaduan dan masukan dari berbagai elemen masyarakat mengenai pelanggaran HAM di berbagai daerah.
Profil Sosok Munir Said Thalib, Pejuang HAM yang meninggal di pesawat pada 7 September 2004 silam. (KONTAN)
Munir pernah terjun menangani berbagai kasus, misalnya menjadi penasihat hukum korban dan keluarga korban penghilangan orang secara paksa terhadap 24 aktivis politik dan mahasiswa di Jakarta pada 1997 hingga 1998.
Dia juga pernah menjadi penasihat hukum keluarga korban tragedi Tanjung Priok 1984.
Selain itu, Munir juga pernah menangani kasus Araujo yang dituduh sebagai pemberontak yang melawan pemerintah Indonesia untuk memerdekakan Timor Timur pada 1992.
Kasus besar lain yang ditangani Munir adalah pembunuhan aktivis buruh Marsinah yang diduga tewas di tangan aparat keamanan pada 1994.
Ketika menjabat Dewan Kontras, namanya melambung sebagai seorang pejuang membela bagi orang-orang hilang yang diculik.
Munir membela aktivis yang hilang karena penculikan yang disebut dilakukan oleh Tim Mawar dari Kopassus TNI AD.
Sikap berani dan sigapnya dalam menentang ketidakadilan oleh beberapa pihak pada masa pemerintahan Orde Baru, membuat Munir tak disukai oleh penguasa.
Dirinya menjadi sasaran dan lingkaran merah dari pihak intelijen karena dianggap berbahaya.
Munir juga sering mendapat banyak ancaman dari beberapa orang.
Namun dirinya tetap tidak gentar terhadap ancaman yang menimpa dirinya tersebut.
Hingga akhirnya Munir tewas akibat diracun di pesawat saat dieinya berangkat ke Amsterdam, Belanda untuk melanjutkan pendidikan.
Ia dinyatakan meninggal empat puluh ribu kaki di atas tanah Rumania pada 7 September 2004.
Setelah 16 tahun kematiannya, kasus kematian Munir masih menyimpan misteri tentang sosok pelakunya.