Sulut Maju

Wagub Steven Kandouw Sambut Menpora Zainudin Amali Sosialisasikan DBON di Sulut

Tribun manado / Ryo Noor
Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw menyambut Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali dalam kegiatan sosialisasi Perpres 86 tahun 2021 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw menyambut Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali dalam kegiatan sosialisasi Perpres 86 tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) di Hotel Peninsula, Kota Manado, Selasa (24/11/2021)

Wagub Steven Kandouw yang mewakili Gubernur Olly Dondokambey menyampaikan olahraga jadi alat pemersatu bangsa, mengangkat harkat dan martabat bangsa. Pemprov Sulut yang jumlahnya 2.6 juta orang mengucapkan terima kasih  jajaran Kementerian Olahraga sudah datang melaksanakan sosialisasi DBON di Sulut," katanya.

Steven Kandouw mengatakan Gubernur Olly Dondokambey sudah jadi komitmen seiring dan sejalan dengan road map Presiden Jokowi soal peningkatan Sumber Daya Manusia.

Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw menyambut Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali dalam kegiatan sosialisasi Perpres 86 tahun 2021
Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw menyambut Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali dalam kegiatan sosialisasi Perpres 86 tahun 2021 (Tribun manado / Ryo Noor)

"Kita tahu persis, peningkatan SDM itu harus mantap intelektual, mantap spiritual mantap fisik. Mantap fisik ini lewat olahraga," kata dia.

Menjadi kewajiban di Sulut, secara de facto mandatori fiskal itu wajib kesehatan 20 persen dan pendidikan 10 persen. Dalam evaluasi anggaran kata Steven Kandouw, akan dilihat alokasi anggaran olahraga

"Benang merahnya upaya dan ikhtiar meningkatkan SDM," kata dia. 

Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw menyambut Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali dalam kegiatan sosialisasi Perpres 86 tahun 2021
Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw menyambut Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali dalam kegiatan sosialisasi Perpres 86 tahun 2021 (Tribun manado / Ryo Noor)

Adapun sosiliasi DBON disampaikan langsung Menpora Zainudin Amali, akan berlangsung 2 hari.

Zainudin Amali mengatakan, latar belakang DBON dari perintah presiden Jokowi untuk merancang sebuah desain memanjukan olahraga Indonesia.

Ia pun mengumpulkan stakeholder olahraga awalnya untuk mengumpulkan informasi.

" Dilakukan awalnya, pemetaan masalah apa yang dialami olahraga Indonesia," kata diam

Setelah diskusi ini, disimpulkan masalahnya ada di pembinaan olahraga tanpa desain

"Prestasi olahraga yang ada saat karena accident, tidak punya sasaran, tidak sustainable. Kita tidak punya desain kebijakan desain olahraga," katanya.

Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw menyambut Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali dalam kegiatan sosialisasi Perpres 86 tahun 2021
Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw menyambut Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali dalam kegiatan sosialisasi Perpres 86 tahun 2021 (Tribun manado / Ryo Noor)

Dari situ maka direview total ekosistem pembinaan olahraga nasional, dari hulu sampai hilir, olahraga harus jadi lifestyle, 

"Ini kita diskusikan sehingga lahirlah DBON," ungkap dia.

Tujuan DBON, pertama meningkatkan budaya olahraga di masyarakat. Ia pun menyentik soal ingkat kebugaran menentukan seberapa besar mendapatkan atlet berprestasi.

Tingkat kebugaran bisa diukur dsri langkah kaki minimal 7.000 langkah sehari. 

"Berapa rata -rata langkah kaki indonesia, hasil survei 3.500 langkah. Ada tinggi ada rendah, kenapa demikian? Kehidupan sekarang lifestyle masuk kantor naik mobil, naik lift di kantor. Aktivitas fisik berkurang," ungkap dia

Dulu di sekolah ada namanya senam kesejahteraan jasmani, sekarang sudah hilang.

Kedua, meningkatkan kapasitas sinergitas produktivitas olahraga prestasi nasional

"Kita mengurus  olahraga itu terpisah, seolah olah hanya urusan Kemenpora, dinas olahraga, KONI padahal ini menjadi urusan kita semua. Tujuannya pembangunan manusia," ujarnya

Ketiga, memajukan perekonomian nasional berbasis olahraga.

Kata Zainudin Amali, olahraga jadi sumber pertumbuhan ekonomi. Di berbagai negara olahraga jadi sumber devisa.

Sulut secara natural, alam luar biasa mengembangkan sport torusim juga industri olahraga.

Ia mengatakan, sepak bola, basket, volly ada kompetisi profesional. 

Misalnya kompetisi sepak bola setahun lalu dihentikan

"Saya dapat informasi kita kehilangan 3 triliun akibat kompetisi dihentikan.  Itu yang terhitung
Masyarakat menggantungkan hidup di sepak bola terpengaruh tidak ada kompetisi.
Olahraga sumber penopang pertumbuhan ekonomi suatu daerah," ungkap dia.

Menpora pun membuka secara resmi sosialisasi DBON. (adv)