Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sosok Tokoh

Sosok Mayjen TNI Teguh Muji Danjen Kopassus yang Baru, Seorang Dosen dan Gemar Main Motor Tail

Diketahui salah satunya posisi Danjen Kopassus yang sebelumnya di jabat oleh Mayjen TNI M Hasan kini digantikan oleh Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa.

Editor: Glendi Manengal
IST/Pos Kupang
Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa 

2018-2020 ia menjadi Kepala Staf Komando Militer KAsdam IV/Diponegoro.

Perwira Staf Ahli Tingkat II Kasad bidang Was Eropa dan Amerika (2020)

Perwira Staf Ahli Tingkat III Kasad bidang Politik Keamanan Nasional

Selama tahun 2021 menjadi Dosen di Universitas Pertahanan

Kemudian Sejak 17 November 2021 ia menjabat sebagai Danjen Kopassus.

Jendral bintang 2 ini juga gemar dalam melakukan kegiatan olahraga extream yakni motor trail.

Sekilas tentang Kopassus TNI AD

Komando Pasukan Khusus yang disingkat menjadi Kopassus merupakan bagian dari Komando Utama tempur yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat.

Kopassus memiliki kemampuan khusus seperti bergerak cepat di setiap medan, menembak dengan tepat, pengintaian, dan anti teror.

Tugas Kopassus Operasi Militer Perang (OMP) diantaranya Direct Action serangan langsung untuk menghancurkan logistik musuh, Combat SAR, Anti Teror, Advance Combat Intelligence (Operasi Inteligen Khusus).

Selain itu, Tugas Kopasus Operasi Militer Selain Perang (OMSP) diantaranya Humanitarian Asistensi (bantuan kemanusiaan), AIRSO (operasi anti insurjensi, separatisme dan pemberontakan), perbantuan terhadap kepolisian/pemerintah, SAR Khusus serta Pengamanan VVIP.

Prajurit Kopassus dapat mudah dikenali dengan baret merah yang disandangnya, sehingga pasukan ini sering disebut sebagai pasukan baret merah. Kopassus memiliki moto "Berani, Benar, Berhasil".

Dalam perjalanan sejarahnya, Kopassus berhasil mengukuhkan keberadaannya sebagai pasukan khusus yang mampu menangani tugas-tugas yang berat.

Beberapa operasi yang dilakukan oleh Kopassus diantaranya adalah operasi penumpasan DI/TII, operasi militer PRRI/Permesta, Operasi Trikora, Operasi Dwikora, penumpasan G30S/PKI, Pepera di Irian Barat, Operasi Seroja di Timor Timur, operasi pembebasan sandera di Bandara Don Muang-Thailand (Woyla), Operasi GPK di Aceh, operasi pembebasan sandera di Mapenduma, operasi pembebasan sandera perompak Somalia, serta berbagai operasi militer lainnya.

Dikarenakan misi dan tugas operasi yang bersifat rahasia, mayoritas dari kegiatan tugas daripada satuan Kopassus tidak akan pernah diketahui secara menyeluruh.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved