Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Tadi Pukul 12.30 Wita, 2 Penumpang Tewas, Truk Muat 25 Orang Terperosok ke Jurang
Terjadi kecelakaan maut di tanjakan Pusuk, Sembalun, Kabupaten Lombok Timur pada Senin tadi siang.
Awalnya truk melintas di jalan menanjak, lalu sopir mencoba mengembalikan persneling dari gigi dua ke sat.
Namun sayangnya, hal itu tidak berhasil.
Mobil mundur tidak terkendali dan terperosok ke tepi jurang.
“Salah satu korban atas nama Inaq Suni meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit,” katanya.
Menurutnya, ke-25 orang tersebut merupakan peziarah yang hendak melayat ke kerabatnya.
Polisi pun sudah mengamankan truk tersebut.
Bahkan masyarakat ramai-ramai ikut mengevakuasi korban bersama petugas ke Puskesmas Sembalun.
"Kasus kecelakaan ini sudah dalam penanganan polisi," ujarnya.
Kecelakaan lalu lintas lainnya
Bus Rajawali Indah terlibat kecelakaan beruntun di Gresik, tepatnya di Jalan Raya Duduksampeyan, masuk Desa Ambeng-ambeng, Kecamatan Duduksampeyan, Senin (22/11/2021).
Bus berwarna merah itu menabrak bagian belakang truk dan oleng ke kanan menabrak truk dari arah berlawanan.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, waktu banyak masyarakat yang berangkat bekerja.
Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Suharto mengatakan, kecelakaan berawal saat Bus Rajawali Indah S 7705 UA yang dikemudikan Adi Purwanto, warga Dusun Kedungadem, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, berjalan dari arah barat menuju timur di Jalan Raya Desa Ambeng-ambeng, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik.
“Pengemudi bus kurang memperhatikan arah depan dengan jelas dan tidak dapat menjaga jarak aman kemudian membentur bodi belakang samping kanan kendaraan truk tangki BE 9367 CF yang dikemudikan Ahmad Sugeng yang berjalan searah di depannya, kemudian bus oleng ke kanan membentur truk box nopol L 8760 UI yang dikemudikan Abdul Halim,” ucap Ipda Suharto.
Akibat kecelakaan tersebut, bus yang membawa puluhan penumpang itu ringsek di bagian depan. Pintu depan bus ringsek karena membentur bagian belakang truk tangki.