Berita Bitung
Viral Video Pria Adang dan Tebas Pengendara di Bitung, Kini Pelaku Ditangkap Tim Tarsius
peristiwa itu ternyata terjadi di Jalan Tinombala Pateten Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada Senin (1/11/2021) sektiar pukul 7.00 Wita
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG – Video aksi seorang pria yang mengadang dan menebas menggunakan senjata tajam ke pengendara yang lewat di jalanan viral di media sosial.
Diketahui, peristiwa itu ternyata terjadi di Jalan Tinombala, Pateten Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada Senin (1/11/2021) sektiar pukul 7.00 Wita
Saat beraksi, diduga laki-laki itu dalam pengaruh minuman keras (miras). Tak hanya menebas sajam ke arah aspal dan ke satu unit motor, pelaku juga menebas rambu lalu lintas.
Setelah video viral selama sekitar empat hari, pelaku sempat kabur hingga ke luar kota Bitung.
Kejadian ini pun akhirnya dilapor Fadli Badarab (45) warga Kelurahan Pateten 3 dan seorang warga Kelurahan Bitung Timur.
Pelaku ARU alias Marco (19) warga Kampung Unyil Kelurahan Pateten 3, Kota Bitung
Marco, sempat kabur ke Kabupaten Kepulauan Sangihe dan ditangkap pada Sabtu (6/11/2021).
Marco ditangkap tim gabungan Tarsius Presisi Polsek Maesa, Tim Tarsius Presisi Polres Bitung bekerjasama dengan team Resmob Polres Sangihe.
Kapolres Bitung AKBP Alam Kusuma Irawan, membenarkan informasi penangkapan pelaku pengancaman dan pengrusakan menggunakan sajam.
“Team Tarsius Presisi Polsek Maesa, bersama Team Tarsius Presisi Polres Bitung kolaborasi Bersama Team Resmob Polres Sangihe. Telah melakukan penangkapan terhadap pelaku ARU alias Marco di rumah satu diantara keluarganya di Kecamatan Tahuna Barat Sangihe. Saat ditangkap pelaku sedang duduk ngobrol dengan saudaranya di depan rumah,” kata Kapolres melalui kasie Humas Polres Bitung AKP Herman Katiandago, Senin (8/11/2021) malam.
Peristiwa itu, terjadi di jalan Tinombala Senin (1/11/2021) pukul 07:00 Wita.
Dari keterangan yang diperoleh penyidik di Polsek Maesa, awalnya pelaku yang dalam pengaruh miras hendak pergi ke jalan di Tinombala untuk mencari seorang laki-laki bernama Ipay.
Pelaku mabuk sejak malam sebelumnya, berurusan dengan polisi di Polsek Maesa yang wilayah kerjanya meliputi Kecamatan Maesa dan Madiri kota Bitung.
Maksud dari pelaku mencari laki-laki Ipay, diduga untuk balas dendam karena sempat di kejar oleh Ipay dengan menggunakan senjata tajam.
Dalam kondisi mabuk berat, niat pelaku tidak kesampaian. Hingga melampiaskan dengan berbuat keributan di sepanjang Jalan Tinombala dengan cara berteriak dan menggosokkan senjata tajam di sepanjang jalanan itu.
Saat korban beraksi, tiba-tiba melintas korban Akbar Satria Usman membonceng seorang temannya pakai Motor. Kedua pelajar ini hendak pergi ke sekolah.
Tiba-tiba di cegat pelaku, kemudian langsung mengarahkan senjata tajam miliknya ke arah korban.
Beruntung korban berhasil menghindar dari tebasan sajam, dan mengenai batok kepala motor.
Tak berhenti disitu, pelaku kembali mengarahkan senjata tajam miliknya untuk ke dua kali ke arah korban tetapi hanya bisa mengenai kaca spion motor.
Lanjut Kasie Humas Polres Bitung AKP Herman Katiandago, dari keterangan yang berhasil di himpun.
Setelah melakukan keributan dengan menggunakan senjata tajam di Jalan Tinombala, pelaku langsung pergi ke rumah korban lainnya laki-laki Fadli Badarab.
Saat itu korban sedang berada di dalam rumah, lalu mendengar suara keributan di depan rumah dilakukan oleh pelaku.
“Pelaku berteriak mengancam korban Fadli, dengan ucapan kita mo bunung pa ngana Fadli (Saya bunuh kamu Fadli),” ujar Kasie Humas menirikan keterangan korban.
Situasi ini tidak berlangsung lama, pelaku lalu pergi meninggalkan lokasi itu.
Menurut polisi, atas perbuatannya pelaku bakal di jerat dengan pasal 335 ayat 1 KUHP subsider pasar 2 ayar 1 undang-undang darurat nomor 12.
Saat ini pelaku, sudah diamankan di mapolsek Maesa untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami atas nama Polres Bitung dan tim, berterima kasih atas bantuan dari Team Resmob Polres Sangihe. Telah membantu tim dari Polres Bitung dan Polsek Maesa menangkap pelaku,” tandasnya.