BACAAN ALKITAB  1 Petrus 5:6 - Rendahkan Dirimu di Bawah Tangan Tuhan supaya Ditinggikan

 1 Petrus 5:6

TRIBUNMANADO.CO.ID - Allah, Bapa kita di dalam Tuhan Yesus, adalah Allah Yang Mahatinggi. Dia mahaagung, mahamulia. Dia di atas segala-galanya. Tidak ada kekuatan, kekuasaan dan kehormatan seperti yang ada pada-Nya. allah dan tuhan manakah yang menyamai, apalagi melampaui-Nya. Tidak ada. Pasti, tidak ada yang seperti Dia!

Meski Dia mahatinggi, mahakuasa, mahaagung, mahamulia, mahapencipta, tetapi Dia bukan Allah yang hanya tinggal diam di atas tahtah-Nya yang suci dan kudus saja. Dia malah merelakan Putera-Nya, Tuhan Yesus, turun menjadi Manusia dan hidup serta merasakan penderitaan bahkan kehinaan-Nya sebagai Anak Manusia. Lebih dari itu, Dia rela tersiksa, menderita mati terhina di atas Kayu Salib. Semuanya demi cinta dan kasih-Nya akan kita.

Karena itu, kita sebagai umat-Nya harus tahu diri dan mawas diri. Kita haruslah menjadi umat yang tahu bersyukur dan berterima kasih pada-Nya. Kita harus meninggikan Dia, mengagungkan dan memuliakan Dia setinggi-tingginya.

Di hadapan-Nya kita adalah makhluk yang tak berdaya. Karena itu, kita harus merendahkan diri di hadapan--Nya serendah-rendahnya. Dan Allah kita harus ditingikan selamanya dalam segala sikap hidup kita setiap saat.
Sebab kuat kuasa tangan kasih Tuhan, akan mengangkat kita jika kita merendahkan diri di hadapan-Nya. Buanglah segala kesombongan, merendahkan dirilah di hadapan Tuhan. Sembah dan tinggikanlah Dia dalam segala keadaan. Segala hormat dan pujian, patut kita naikkan kepada-Nya.

Jika kita hidup merendahkan diri kepada Tuhan, menjauhkan segala kesombongan, keangkuhan dan keegoisan yang menganggap diri benar dan lebih baik dari siapapun, serta melakukan segala perintah Kristus dalam ketaatan dan kesetiaan, maka kuat tangan kasih Tuhan akan mengangkat dan meninggikan kita pada waktu yang sudah Dia tentukan untuk kita, baik di bumi maupun di sorga baka.

Demikian firman Tuhan hari ini.
  "Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya." (ay 6)

Meski Allah telah berbelas kasihan bagi kita, namun kita harus selalu merendahkan diri di hadapan-Nya. Kita harus menaati dan mengikuti serta melakukan semua petintah-Nya dalam kerendahan diri dan kerendahan hati. Itulah yang berkenan pada-Nya. Jangan angkuh dan merasa diri hebat. Karena kita manusia terbatas adanya. Sedangkan Dia, Allah dan Tuhan kita tiada terbatas kekuasaan dan kekuatan-Nya.

Jika kita merendahkan diri di hadapan Tuhan, maka Dia akan mengangkat derajat hidup kita. Dia akan meninggikan kita, tepat pada waktu yang Dia sediakan bagi kita, yang tak akan pernah terlambat.

Oleh kasih karunia Kristus, kita yang hanya seperti debu di hadapan-Nya, dipakai dan diberi kemuliaan oleh Dia yang mahapengampun dan mahakasih. Allah meninggikan kita menurut cara dan kehendak-Nya, yang melebihi apa yang kita inginkan, pikirkan bahkan bayangkan. Sebab Dia selalu memiliki rancangan yang indah, heran dan luar biasa, penuh damai sejahtera bagi kita. Asal kita setia dan taat pada kehendak firman-Nya.

Allah kita itu, kasih adanya. Dia penuh cintakasih dan sayang bagi kita, melebihi apapun juga. Karena kasih-Nya yang tiada berujung dan tiada terbatas. Dia terlalu mulia, kita terlalu hina dan rendah. Tetapi, Dia selalu mengasihi kita dengan kasih-Nya yang sempurna. Asal kita hidup merendahkan diri dan rendah hati, menuruti dan melakukan segala kehendak firman-Nya dalam kehidupan kita setiap saat.

Itulah yang hendaknya selalu dilakukan oleh keluarga, hamba dan umat Kristen. Utamakan mencari dan memuliakan Dia. Setiap hari, setiap pagi, siang, sore dan malam hari, carilah Dia. Tinggikan Dia, dan muliakanlah Dia melalui sikap prilaki hidup kita yang berkenan kepada-Nya.

Jika kita terus hidup memuliakan Dia dalam kerendahan diri, Dialah yang akan mengangkat dan meninggikan hidup kita dalam segala aspek kehidupan kita. Dia akan membuat segala sesuatu pbagi kita, sukses, indah dan tepat pada waktunya. Amin

 DOA: Tuhan Yesus, teguhkanlah kami agar senantiasa merendahkan diri di hadapan-Mu dan hidup setia dan taat pada-Mu. Sehingga kami hidup terus memuliakan Tuhan. Amin