Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Pukul 18.46 WIT, Vira dan Lince Meninggal Dunia, Motor Korban Menabrak Tebing
Terjadi kecelakaan maut di jalan Setiapura, di tikungan gorong-gorong Kodam Lama,Distrik Jayapura Selatan pada Kamis lalu.
"Pastikan motor dalam keadaan baik dan pengendara harus taat dalam aturan berkendara dengan tidak berboncengan lebih dari satu orang. Ingat, keselamatan yang utama, jadilah pelopor keselamatan berlalulintas," tutupnya
Proses evakuasi kendaraan korban yang alami kecelakaan tunggal. (istimewa)
Kronologi
Kasat menjelaskan, Menurut keterangan saksi di TKP, sebelum kecelakaan terjadi SPM Honda Vario tersebut yang dikemudikan Vira (20) bersama dua penumpangnya yakni Lince (20) dan Flora (19) datang dari arah Kodam Baru menuju Paldam dengan posisi berboncengan 2 (penumpang 2 orang).
“Sesampainya di turunan Kodam Lama gorong-gorong di jalan yang menikung, diduga rem dari Spm Honda Vario tersebut tidak berfungsi dengan baik hingga hilang kendali dan melaju dengan kencang sampai keluar jalur kekanan melewati parit dan menabrak tebing di sisi kanan dari arah datangnya kendaraan tersebut,” ungkapnya.
Ia menambahkan, usai mengalami kecelakaan, ketiga korban langsung dievakuasi ke rumah sakit Marthen Indey Aryoko Jayapura untuk mendapatkan perawatan medis, namun sayang pengemudinya yakni Vira dan salah satu penumpangnya Lince harus menghembuskan nafas terakhirnya, sementara Flora masih dalam perawatan.
“Vira meninggal dunia akibat mengalami luka robek pada kepala bagian depan dan belakang, lecet di pinggul kiri dan tidak sadarkan diri hingga meninggal dunia, sementara Lince diduga mengalami patah pada bagian leher, keluar darah aktif dari hidung dan telinga hingga meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit,” Pungkasnya.
Dirinya menambahkan, untuk penumpang lainnya yakni Flora mengalami patah pada betis kaki kanan, robek pelipis kiri dan menderita penurunan kesadaran alias luka berat.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Rem Blong, Motor Tabrak Tebing Kodam Lama dan Renggut Dua Nyawa.