Gempa Bumi Terkini
Gempa Bumi Tadi Malam Pukul 22.02 Wita, Info BMKG Berikut Lokasi dan Titik Pusatnya
BMKG kembali mencatat telah terjadi gempa bumi. Guncangan gempa terjadi tadi malam (01/10/2021) pada Pukul 21.02 WIB atau Pukul 22.02 Wita.
Penulis: Handhika Dawangi | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID - BMKG kembali mencatat telah terjadi gempa bumi.
Guncangan gempa terjadi tadi malam (01/10/2021) pada Pukul 21.02 WIB atau Pukul 22.02 Wita.
Berikut lokasi dan titik pusat gempa sesuai data dari BMKG.
Baca juga: Merasa Punya Banyak Dosa? Segera Memohon Ampunan kepada Allah SWT dengan Sholat Taubat Nasuha
Baca juga: Amalan Lain di Tengah Malam Selain Sholat Tahajud, Amalkan Sholat Hajat, Berikut Niat dan Doa
Baca juga: Ingat Sholat Tahajud, Berikut Waktu, Tata Cara, Niat dan Doa Sesudahnya
Ilustrasi gempa (bodnarchuk)
Gempa terjadi di titik koordinat 9.29 LS 116.91 BT.
Berkekuatan 4.1 SR.
Pusat gempa berada di laut 59 km Tenggara Sumbawa Barat, di kedalaman 47 Km.
Getaran gempa terjadi dengan skala MMI III di Lombok Timur dan skala MMI II di Lombok Tengah.
Gempa Sebelumnya
Data BMKG, gempa terjadi sebelumnya di Dompu NTB (01/10/2021).
Tepatnya pada Pukul 18.15 WIB atau Pukul 19.15 Wita.
Titik gempa berada di koordinat 8.19 LS 118.09 BT.
Gempa bumi terkini tadi malam di Dompu NTB. (bmkg.go.id)
Berkekuatan magnitud 5 SR.
Pusat gempa berada di darat 56 km barat laut Dompu, di kedalaman 22 Km.
Guncangan gempa terasa dengan skala MMI III di Bima, skala MMI III di Sumbawa, skala MMI II di Lombok Timur, skala MMI III di Tambora.
Penyebab Wilayah di Indonesia Rawan Gempa Bumi
Inilah alasan atau penyebab kenapa Indonesia rawan diguncang gempa bumi.
Untuk menambah pengetahuan, Anda bisa mengenal jenis-jenis gempa, termasuk guncangan gempa di Indonesia.
Indonesia merupakan satu di antara negara yang wilayahnya rawan digunang gempa.
Bukan tanpa sebab, hal ini terjadi lantaran wilayah Indonesia terletak di atas tiga lempeng.
Tiga lempeng itu di antaranya Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Indo-Australia.
Diapit dengan tiga lempeng dari berbagai penjuru benua itu tak jarang membuat Indonesia diguncang gempa bumi berkekuatan besar.
Bahkan gempa yang terjadi menyebabkan berbagai kerusakan dan memakan korban jiwa.
Ternyata, lebih dari pada itu, gempa bumi yang terjadi pun dari berbagai jenis.
Berikut ini ketahui jenis-jenis gempa bumi yang juga sering mengguncang Indonesia.
Dilansir dari Bobo.grid.id, jenis gempa bumi dibedakan berdasarkan penyebab, kedalaman, dan gelombang atau getaran gempa.
Jenis Gempa Bumi Berdasarkan Penyebab
1. Gempa Bumi Tektonik
Gempa bumi tektonik disebabkan oleh adanya aktivitas tektonik, yaitu pergeseran lempeng-lempeng tektonik secara mendadak.
Gempa bumi ini disebabkan oleh pelepasan tenaga yang terjadi karena pergeseran lempengan tektonik itu.
2. Gempa Bumi Vulkanik
Gempa Bumi vulkanik disebabkan oleh aktivitas magma dan biasanya terjadi sebelum gunung api meletus.
Ledakan gunung berapi juga bisa menyebabkan gempa bumi vulkanik, yang biasanya terasa di wilayah sekitar gunung berapi.
3. Gempa Bumi Tumbukan
Gempa bumi tumbukan disebabkan oleh tumbukan meteor atau astroid yang jatuh ke Bumi.
4. Gempa Bumi Runtuhan
Gempa bumi runtuhan biasanya terjadi di daerah gunung kapur atau pertambangan dan bersifat lokal.
5. Gempa Bumi Buatan
Gempa bumi buatan disebabkan oleh aktivitas manusia, misalnya aktivitas nuklir atau peledakan dinamit.
Jenis Gempa Bumi Berdasarkan Kedalaman
1. Gempa Bumi Dalam
Gempa bumi dalam memiliki pusat gempa atau hiposentrum lebih dari 300 km di bawah permukaan Bumi
Gempa bumi ini umumnya tidak berbahaya.
2. Gempa Bumi Menengah
Gempa bumi menengah memiliki pusat gempa atau hiposentrum sekitar 60 km - 3000 km di bawah permukaan Bumi.
Umumnya getaran lebih terasa dan menimbulkan kerusakan ringan.
3. Gempa Bumi Dangkal
Gempa bumi dangkal memiliki pusat gempa kurang dari 60 km di bawah permukaan Bumi.
Gempa bumi ini umumnya bisa menimbulkan kerusakan besar.
Gempa Bumi Berdasar Gelombang
1. Gempa Bumi Akibat Gelombang Primer
Gelombang primer penyebab gempa ini adalah gelombang atau getaran yang merambat di tubuh Bumi dengan kecepatan 7km/detik sampai 14km/detik. Asalnya dari pusat gempa.
2. Gempa Bumi Akibat Gelombang Sekunder
Geolombang sekunder merupakan gelombang yang merambat di tubuh Bumi, tapi kecepatannya lebih rendah dan tidak bisa merambat melalui lapisan cair. (*)
SUMBER: