G30S PKI
Alex Kawilarang Sudah Peringatkan Jauh Hari Bahaya PKI Kepada Ahmad Yani
Peristiwa G30S PKI merupakan noktah hitam dalam sejarah bangsa Indonesia.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Chintya Rantung
Permesta dikenal sebagai anti PKI.
Salah satu tujuan perjuangan Permesta adalah menghalau komunisme dari Indonesia.
Bisa jadi ucapan Kawilarang tersebut hendak memperingatkan sahabatnya tentang bahaya komunisme yang sudah merasuki setiap sendi kehidupan bangsa Indonesia.
Sebagai perwira terkemuka TNI, pendiri Kopassus ini sudah dapat memprediksi masa depan.
Di kemudian hari, peringatan Kawilarang itu jadi kenyataaan. Ahmad Yani bersama beberapa Jenderal menjadi korban keganasan PKI.
Sebut Pangkey, pasukan Siliwangi yang merupakan anak buah Alex Kawilarang bersih dari pengaruh PKI. Karena itulah pasukan tersebut jadi penumpas PKI.
Jenazah Ahmad Yani
"Sedih, saya melihat pak Yani ( Jenderal Ahmad Yani ) lehernya disayat hampir putus," kata Ven Kandou, salah satu Pasukan KKO AL yang ditugaskan dalam proses evakuasi jenazah di Lubang Buaya, korban G30S PKI 1965.
Tepat pada malam 30 September 1965, 56 tahun lalu, sejarah kelam bangsa Indonesia tercipta. Para dewan Jenderal ABRI (sekarang TNI) harus meregang nyawa karena pemberontakan PKI.
Jenderal Ahmad Yani hingga Jenderal AH Nasution serta sejumlah prajurit ABRI kala itu menjadi korban pembunuhan antek PKI. Para Jenderal tersebut disiksa hingga dibunuh dan dimasukkan ke dalam Sumur tua ( Lubang Buaya ).
Jasad para perwira tinggi ABRI itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan di dalam Lubang Buaya. Salah satunya, kondisi mayat Jenderal Ahmad Yani saat dievakuasi dari Lubang Buaya.
Diketahui, sejarah mencatatkan Jenderal Ahmad Yani adalah salah satu korban kebiadaban para pembelot Gerakan 30 September 1965, bersama 6 perwira lainnya.
Gerakan para pembelot yang ingin mengganti dasar negara Pancasila dengan Komunis ini menargetkan 7 orang perwira tinggi Angkatan Darat lantaran dianggap vokal menghalangi niatan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Tepat tahun ini, sejarah kelam 55 tahun lalu, peristiwa kejam dilakukan oleh PKI dalam aksi G30S.
Melalui sebauh kesaksian Personel KKO AL dalam pengangkat jenazah korban G30S PKI di Lubang Buaya.