Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB Papua

KKB Masih Terus Berulah, Ini Daftar Nama-nama Tenaga Kesehatan dan Prajurit TNI yang Menjadi Korban

Seperti yang diketahui KKB masih terus berulah hingga beberapa orang meninggal dunia.

Editor: Glendi Manengal
Facebook TPNPB
KKB di Papua 

Prajurit TNI Pratu Ida Bagus Putu gugur ditembak KKB Papua saat mengamankan proses evakuasi jenazah tenaga kesehatan Gabriela Maelani di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (21/9/2021). (ISTIMEWA)
Sosok Pratu Ida Bagus Putu yang gugur ditembak KKB Papua ternyata sempat bertugas di Yogyakarta sebelum ditugaskan ke Papua.

Di Yogyakarta, Ida Bagus rupanya sempat bertugas di tim dekontaminasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY sepanjang Juni-Oktober 2020.

Bahkan saat itu, membantu penanganan Covid-19 dengan melakukan dekontaminasi di mana di dalamnya terdapat pasien Covid-19.

Tak heran, selama menjalankan tugasnya, dia selalu bersinggungan langsung dengan pasien Covid-19.

Walau begitu, Pratu Ida Bagus tetap melanjutkan tugasnya dengan baik.

Menurut Komandan TRC BPBD DIY Pristiawan Wahyu Buntoro, Ida Bagus dikenal sebagai sosok yang bersemangat saat bertugas dengan TRC BPBD DIY.

Bahkan sebelum berangkat tugas ke Papua pada Oktober 2020, timnya sempat menitipkan ribuan masker ke Ida Bagus untuk dibagikan kepada masyarakat di sana.

Rest in Peace, Pratu Ida Bagus Putu.

Perjuangan hidup mati saat mengevakuasi jenazah suster Suster Gabriella Maelani dari jurang sedalam 300 meter pada Jumat (17/9/2021).

Penyerangan terhadap nakes itu terjadi di Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, pada Senin (13/9/2021).

Beberapa tenaga kesehatan yang lain juga mengalami luka-luka saat penyerangan dilakukan KKB.

Saat ini seorang dokter Gerald Sukoi (28) dilaporkan masih hilang. Dia dilaporkan sempat dipukul balok hingga kemudian didorong ke jurang.

Sementara, aparat gabungan TNI-Polri berhasil menemukan jenazah Suster Gabriella Maelani pada Rabu (15/9/2021).

Aparat juga menemukan rekannya, Suster Kristina Sampe Tonapa yang selamat dari kejaran KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo Alipki Taplo.

Kristina Sampe baru bisa dievakuasi pada Kamis (16/9/2021) karena cuaca yang tidak mendukung dari kedalaman jurang. Sementara jenazah Gabriella dievakuasi keesokannya atau Jumat (17/9/2021).

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved