Pedangdut Putri D'Academy Berduka, Sang Ibu Meninggal Dunia, Mohon Dibukakan Pintu Maaf

Meski ini adalah audisi pertama yang diikuti, namun dia mengaku tak sekalipun diselimuti rasa gugup.

Setiba di Makassar, Putri dan ibu beserta kakaknya kembali menumpang di rumah kerabat.

Tahap audisi pun dimulai dengan juri yang sudah memiliki nama besar dan tercatat sebagai juri DA. Masing-masing Iis Dahlia, Benigno, dan Nassar.

Lagu yang dipopulerkan Rita Sugiarto berjudul Jera dibawakan apik olehnya.

Seperti penilaian para juri, yang memintanya belajar giat di asrama.

Dengan kata lain lolos ke Jakarta. Sepekan di Makassar, Putri memutuskan kembali ke Balikpapan.

Tidak lagi menggunakan kapal laut, melainkan menumpang pesawat udara.

Kabar lolosnya Putri ke Jakarta langsung tersiar.

Setibanya di Balikpapan, putri pasangan Samsudin dan Norma mendapat berbagai dukungan.

Putri mengaku ia mengidolakan Lesti pemenang DA 1.

Perjuangan keras tak gentar dihadapi Putri.

Ia rupanya memiliki alasan mengapa begitu berhasrat mengejar karier sebagai penyanyi dangdut.

"Putri pengen belajar gimana sih nyanyi sebenarnya, bisa nggak ngangkat derajat keluarga dengan ajang ini," kata Putri kala itu.

Kini impian Putri Isnari untuk mengangkat derajat orangtuanya telah terkabul.

Namun sayang, ayah dan ibunda tidak bisa lama mengecap manisnya buah perjuangan Putri di dunia hiburan. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Pilunya Putri DA4, Impian Angkat Derajat Orangtua Sudah Terkabul, Kini Kehilangan Ayah Ibu Selamanya