Sosok Tokoh
Sosok Haji Lulung atau Abraham Lunggana Pengusaha yang Terjun ke Politik, Dulu Bos Barang Bekas
Sosok Haji Lulung saat ini tengah menjadi perhatian terkait keluarnya dirinya dari PAN.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sosok Haji Lulung saat ini tengah menjadi perhatian terkait keluarnya dirinya dari PAN.
Diketahui Abraham Lunggana atau dikenal Haji Lulung kini kembali lagi ke PPP.
Berikut ini penjelasanya terkait keluarnya Haji Lulung dari PAN ke PPP.
Baca juga: 3 Berita Populer Selebriti Hari ini, Aldi Taher Banjir Kritik, Dipo Latief dan Tyas Mirasih
Baca juga: Banjir Melanda Desa di Bolsel, Pemerintah Proaktif Lakukan Pendataan Titik Rawan Banjir dan Longsor
Baca juga: Akhiri Hidupnya di Jembatan Suramadu, Anggota TNI Ini Tinggalkan Pesan untuk Istri dan Anak-anaknya
Abraham Lunggana atau yang biasa dipanggil Haji Lulung mengakui bahwa ia kembali ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan berhenti dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Lulung mengatakan, ia keluar dari PAN secara baik-baik. Ia mengaku sudah berbicara kepada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas untuk kembali ke PPP.
"Saya kembali ke PPP. Pertama, saya itu enggak punya masalah ya dengan PAN, dengan PAN, saya baik-baik saja. Jadi kalau misal ada yang tanya, apa ada persoalan dengan PAN? Enggak ada, saya baik-baik saja, Zulkifli Hasan sama saya juga baik kok," kata Lulung saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/9/2021).
Lulung kemudian bercerita seperti apa proses pembicaraan antara dirinya dan Zulkifli Hasan pada awal September 2021.
Saat itu, Lulung meminta izin kepada Zulhas untuk berhenti dari PAN dan mengurus PPP kembali.
Kepada Zulhas, Lulung beralasan kepindahannya itu lantaran diminta oleh para ulama.
"Itulah saya bilang ke Pak Ketum (Zulhas), saya minta maaf, saya ceritakan diminta ulama mengurus partai saya. Ya, respons pak Ketum 'Kalau kamu kembali, ya baguslah'," ucap anggota Komisi VII DPR dari Fraksi PAN itu.
Lulung mengaku menghormati Zulhas sebagai pimpinannya di PAN.
Ia pun bercerita bahwa Zulhas-lah yang dahulu meminta dirinya untuk bergabung ke PAN dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.
Menurut Lulung, Zulhas kala itu menaruh harapan terhadap dirinya bergabung ke PAN setelah tidak dijadikan caleg oleh PPP lantaran enggan mendukung calon Gubernur DKI Jakarta dalam Pilkada DKI 2017, Basuki Tjahaja Purnama.
"Kata Pak Zul, 'Saya, kalau kamu di PPP, saya alhamdulillah, tapi kalau di partai lain, lebih baik di partai saya'. Itu pas dulu mau pencalegan. Karena saya tidak dicalegkan, ya akhirnya saya pilih partai dong. Jatuhlah pilihan saya ke PAN," tutur Lulung.
"Saya mohon izin ke Pak Zul, Pak Zul, saya mohon izin, saya bilang, saya ingin kembali ke partai saya," kata dia.
Atas penjelasan tersebut, Lulung menegaskan bahwa tidak ada permasalahan sebelumnya dengan PAN sehingga ia memutuskan kembali ke PPP.
Ia juga membantah kabar adanya perpecahan antara dirinya dan PAN sehingga kembali ke partai berlambangkan kabah itu.
"Jadi jangan ada yang bilang, saya pecah di PAN, enggak ada. Saya baik-baik saja. Tulis itu ya," kata Lulung.
Sebelumnya diberitakan, kabar kembalinya Lulung ke PPP diungkap oleh Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno.
Eddy mengatakan, Haji Lulung telah kembali ke rumah lamanya di PPP.
"Beliau telah mengirimkan surat pengunduran dirinya dan telah menghubungi saya per telepon untuk menyampaikan niatnya untuk kembali ke PPP," ujar Eddy saat dihubungi Kompas.com, Selasa.
Sosok Haji Lulung
Abraham Lunggana atau yang akrab disapa Haji Lulung lahir di Jakarta, pada 24 Juli 1959.
Haji Lulung dikenal sebagai seorang politikus Indonesia yang kini menjadi bagian dari Partai Amanat Nasional (PAN) namun kini dikabarkan telah keluar.
Selain itu, Haji Lulung juga merupakan seorang pengusaha.
Haji Lulung memiliki istri yang bernama Emma Mutmainah.
Dari pernikahan tersebut, ia dikaruniai anak yaitu Guruh Tirta Lunggana, Lista Puspa Indah, dan Sutera Cendikia Gana C.
Kini Haji Lulung menjabat sebagai Anggota DPR RI 2019-2024. (1)
Kehidupan
Pendidikan Haji Lulung pernah terhenti selama tiga tahun.
Beberapa waktu kemudian, ia baru bisa melanjutkan pendidikannya di STM di SPMII Jakarta.
Pendidikan tersebut berhasil ia selesaikan pada tahun 1981.
Sejak masa tersebut, Haji Lulung mulai mencari uang untuk keluarganya.
Ia mulai mengumpulkan sampah pasar seperti plastik, karung, kardus, dan per bekas.
Pada tahun 1976, ia berhasil menjadi bos barang bekas ketika ada perluasan Pasar Kebon Dalem, Jakarta.
Kala itu ia baru berusia 20 tahun.
Mulai tahun 1981, Haji Lulung tak hanya menjalankan bisnis.
Ia juga aktif di organisasi dan menjadi Ketua Pemuda Panca Marga Kecamatan Tanah Abang, Jakarta. (2)
Politik
Setelah sukses sebagai seorang pengusaha, Haji Lulung mulai aktif di dunia politik.
Kala itu ia menjadi pengurus Partai Persatuan Pembangunan atau PPP.
Ketika PPP pecah, Haji Lulung pindah haluan ke Partai Bintang Reformasi.
Pada masa tersebut ia sempat menjabat sebagai Ketua DPC PBR Jkaarta Barat.
Pasca Pemilu 2014, Haji Lulung kembali ke PPP.
Kemudian ia mengemban amanat sebagai Ketua DPC PPP Jakarta Pusat.
Karier politiknya tak berhenti di situ.
Beberapa waktu kemudian, Haji Lulung menjabat sebagai Ketua DPW DKI Jakarta.
Haji Lulung terpilih menjadi anggota DPRD DKI Jakarta selama dua periode berturut-turut, yaitu 2009-2014 dan 2014-2019. (2)
Pada tahun 2018, Haji Lulung memilih pindah ke Partai Amanat Nasional atau PAN.
Kini, Haji Lulung terpilih sebagai Anggota DPR RI.
Riwayat Karier
Pekerjaan
- Anggota DPR RI 2019-2024
- Anggota DPRD DKI Jakarta 2009-2014
- Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta 2014-2019
- Pendiri PT Putraja Perkasa
- Pendiri PT Tirta Jaya Perkasa
- Pendiri PT Satu Komando Nusantara
- Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta
- Pengacara Lunggana Advocat & Friends
Organisasi
- Ketua Umum Pemuda Panca Marga
- Ketua DPW PPP Provinsi DKI Jakarta
- Wakil Ketua Umum Bamus Betawi
- Ketua Pemuda Panca Marga Provinsi DKI Jakarta
- Sekretaris Bamus Betawi
- Ketua Umum Bamus Betawi 2018-2023 (1)
(Kompas.com/Tribunnewswiki.com)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com,
Sebagian artikel dari Kompas.com