Warga Langagon Bolmong Pertanyakan BLT Tahun 2021, hingga Agustus Baru Terima Satu Kali 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado -- Warga Desa Langagon, Kecamatan Bolaang, Kabupaten Bolmong, mempertanyakan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) dana desa (DD) tahun 2021.

Warga kampung tersebut mengaku hanya satu kali menerima dari bulan Januari sampai dengan bulan April.

Tapi bulan Mei dan Juni tahun 2021 ini pemerintah desa Langagon belum salurkan.

“Alasan mereka sudah dikeluarkan dari daftar penerima tetap BLT DD 2021," kata salah seorang warga berinisial BT ketika ditemui tribunmanado.co.id, Jumat (27/8/2021). 

"Kalau anak saya dikeluarkan kenapa masih terima lalu,” tanya dia. 

Ia mengatakan, jika alasan lagi pemerintah desa ada pengurangan, itu tidak masuk akal. 

Sebab anaknya sudah masuk sebagai penerima tetap BLT DD 2021, setelah dilakukan pengurangan.

Untuk itu, ia meminta kepada pemerintah kabupaten dan pihak berwajib untuk menelusuri penyaluran BLT DD di desa Langagon.

“Saya harap aparat telusuri penyaluran BLT DD dikampung saya,” tegas dia. 

Saat dikonfirmasi, Sekretaris Desa (Sekdes) Langagon Oskar Monoarfa, mengungkapkan setahunya tidak ada pengurangan.

“Tetap 58 orang penerima, hanya di bulan Mei ada pergantian nama melalui Peraturan Sangadi (Persang),” kata Sekdes.

Sementara itu, Sangadi Langagon Adun Potabuga meluruskan tudingan warganya tersebut.

”Tidak ada pencoretan nama penerima BLT, Yang benar adalah pengurangan karena ada pertimbangan lain misalnya bantuan di salurkan atau di prioritaskan kepada para Lansia," Kata Adun.

Adun menambahkan bahwa pengurangan penerima BLT terjadi hampir di semua desa di Bolmong sehingga pemdes langagon mempertimbangkan jika yang di prioritaskan adalah mereka yang sudah berusia lanjut atau lansia.

Nantinya kata Adun, jika anggaran Covid-19 sudah 100 persen memungkinkan maka semua akan diakomodir.

“Saya berharap semua masyarakat dapat menerima bantuan BLT ini tapi kerena anggaran terbatas maka pemdes lebih memprioritaskan yang lansia," aku dia. 

"Intinya kita yang muda muda ini masih kuat mencari nafkah apa salahnya kita berikan saja kepada mereka yang sudah lansia, ” terang Adun.

Terpisah, Kepala Dinas PMD melalui Kepala Bidang Pemerintahan desa Isnaidi Mamonto menjelaskan jika untuk perubahan penerima bisa. 

Tapi itu harus dilakukan lewat musyawarah desa (Musdes) khusus.

Selanjutnya dituangkan didalam berita acara dan ditetapkan melalui peraturan sangadi.

Meski begitu, kata Mamonto, untuk pengurangan memang dibenarkan, tapi harus ada dasar utamanya. 

Contoh kata Mamonto, dia terakomodir di penerima BST, atau dari segi ekonomi dia sudah mampu atau mapan.

“Itu semua diputusakan lewat musdes khusus. karena yang paling tahu kondisinya ada di desa,” ulasnya. (Nie)

Tentang Bolmong

Kabupaten Bolaang Mongondow adalah kabupaten di provinsi Sulawesi Utara, Indonesia. Ibu kotanya adalah Lolak.

Kabupaten Bolaang Mongondow terdiri dari 15 kecamatan, 2 kelurahan, dan 200 desa dengan luas wilayah 2.871,65 km².

Jarak dari Ibu Kota Kabupaten ke Kota Manado adalah 176,7 km, atau 4 jam 32 menit perjalanan dengan kendaraan.

Saat Ini Kabupaten Bolmong dipimpin Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow dan Wakil Bupati Yanny Tuuk.

• Masih Ingat Farid Dwi Nuryanto? Suami Pertama Barbie Kumalasari, Profesi Mentereng Ini Sosoknya

• Gempa Terkini Siang Ini Jumat (27/8/21), Jabar Kembali Diguncang, Berikut Data Magnitudonya

• Angka Kesembuhan Terus Naik, 278 Pasien Covid-19 di Sulut Sembuh pasa 26 Agustus 2021