Kecelakaan
Kecelakaan Maut, Seorang Pengendara Motor Tewas, Korban Jatuh Tergelincir lalu Terlindas Mobil
Kecelakaan maut di Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung, Senin (9/8/2021), melibatkan sepeda motor dan mobil, akibatnya seorang pemotor tewas.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung, Senin (9/8/2021).
Kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor dan mobil.
Akibatnya seorang pengendara motor tewas.
Baca juga: Sudah Jadi Tersangka, Dinar Candy Alami Kesulitan Ekonomi: Aku Enggak Ada Penghasilan
Baca juga: Cerita Millen Cyrus Soal Kisah Cintanya, Pacaran dengan Anggota DPR hingga Anak Tokoh Besar
Peristiwa tersebut terjadi tepatnya di Jalan Raya Desa Cambai, Kecamatan Namang.
Dalam insiden kecelakaan itu, seorang bernama Meta meninggal dunia di lokasi kejadian.
Foto: Kecelakaan maut di Jalan Raya Desa Cambai, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Senin (9/8/2021).
Korban terlindas mobil dari arah berlawanan.
Diketahui korban ini merupakan warga jalan By Pass, Koba.
Korban mengendarai sepeda motor Supra bernomor polisi BN 3511 TP dari arah Namang menuju Pangkalpinang.
Setibanya di jalan Raya Desa Cambai, kondisi jalanan licin hingga mengakibatkan sepeda motornya tergelincir dan langsung melebar ke arah berlawanan.
Kasatlantas Polres Bangka Tengah, Iptu Ellen Pricilia seizin Kapolres Bangka Tengah AKBP Slamet Ady Purnomo menjelaskan, kronologi kecelakaan bermula saat korban melebar ke arah berlawanan usai motornya tergelincir.
Sementara saat bersamaan melaju mobil KIA Micro warna putih bernomor polisi B 1565 UZT yang dikendarai Asri Yuanyo dari arah Pangkalpinang menuju Namang dan langsung melindas tubuh Meta.
"Pengendara sepeda motor (Meta -red) ini tergelincir dan jatuh hingga masuk ke jalur yang berlawanan, pada saat terjatuh dari arah yang berlawanan melaju mobil dari arah Pangkalpinang menuju Namang dan langsung menindas tubuh meta hingga meninggal dunia. Kemudian pengendara mobil tidak mengalami luka apapun," ungkap Iptu Ellen, Senin (9/8/2021).
Kata Iptu Ellen, pihaknya pun telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengamankan dua kendaraan yang terlibat.
"Mobil dan motor yang dikendarai keduanya sudah kami amankan. Dan pengendara mobil saat ini dimintai keterangan bersama beberapa saksi mata lainnya," ujar Iptu Ellen.
"Untuk unit Sepeda motor Honda supra warna merah milik Meta tidak ada kerusakan hanya tergores di aspal. Sementara tersangka masih dalam proses penyelidikan," tuturnya.
Kecelakaan Maut Tadi Pukul 10:30 WIB, Istri Tewas, Suaminya Jadi Korban, Truk Muat Kayu Tabrak Motor
Foto: Kecelakaan maut di Jalan Parapat, Kelurahan Marimbun, Kecamatan Marihat, Kota Siantar, Senin (9/8/2021).
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Parapat, Kelurahan Marimbun, Kecamatan Marihat, Kota Siantar, Sumatera Utara pada hari ini Senin pagi tadi.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang istri tewas di tempat.
Kecelakaan tragis menimpa pasangan suami istri Juminah (50) dan suaminya Katimun (53).
Saat keduanya berboncengan menumpangi motor Honda Revo BK 3174 TAV, keduanya disenggol truk di Jalan Parapat, Kelurahan Marimbun, Kecamatan Marihat, Kota Siantar.
Ketika jatuh dari motor, tubuh Juminah dilindas ban truk.
Sementara suaminya Katimun, sekarat dilarikan ke RS Vita Insani.
Menurut Kanit Laka Lantas Polres Siantar Aiptu Baren Panjaitan, insiden ini terjadi sekira pukul 10.30 WIB.
Pagi jelang siang itu, Juminah dan Katimun datang dari arah Tiga Balata menuju ke arah Kota Siantar.
Mereka sendiri merupakan warga Kelurahan Tiga Balata, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun.
Saat berkendara tak jauh dari SPBU Pertamina, sepeda motor yang dikendarai pasangan suami istri itu oleng, lalu terjatuh ke sisi sebelah kanan jurusannya.
Nahas, dari arah berlawanan truk fuso bermuatan kayu dengan nomor polisi BK 8361 BM datang menabrak keduanya.
"Kami masih mengumpulkan bahan dan keterangan. Nanti kita sampaikan hasilnya," kata Baren.
Di lokasi kejadian, potongan tubuh Juminah berserakan di tengah jalan.
Pantauan di ruang jenazah Forensik RSUD Djasemen Saragih, pihak dari keluarga korban berdatangan.
Sambil menangis, mereka tampak menunggu jasad Juminah yang masih dibersihkan oleh pihak petugas forensik.
Sebagian menunggu di Rumah Sakit Vita Insani di mana Katimun mendapat perawatan.
"Dari rumah tadi mau ke Siantar lihat anaknya bang. Tahu-tahu dapat kabar meninggal ditabrak," ujar Bambang, keluarga korban.
Sementara itu, tampak Kasat Lantas Polres Siantar AKP Muhammad Hasan datang menyemangati keluarga korban.
Kasat mengatakan sopir truk telah diamankan dan dimintai keterangan.
Terkait penyebab kecelakaan, kata Hasan, pihaknya masih terus mendalami keterangan dari saksi-saksi di lokasi.
"Masih ditangani petugas RS, untuk info lanjutan nanti kita beri tahu karena anggota kita masih olah TKP. Sopirnya masih kita periksa. Pokoknya mereka datang dari arah berlawanan. Truk dari Siantar, korban dari Tiga Balata," tutup Hasan.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Laka Ganda di Desa Cambai, Pengendara Motor Tergelincir dan Terlindas Mobil Hingga Meninggal Dunia