Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Inilah Penyebab Cheetos, Lay's, dan Doritos Berhenti Diproduksi di Indonesia Akhir Agustus 2021

Tiga merek makanan ringan kemasan Cheetos, Lay's, dan Doritos akan berhenti diproduksi di Indonesia.

Editor: Shity Nurjanah
Tribunnews
cheetos dan Lay's 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Cheetos, Lay's, dan Doritos tentunya menjadi makanan ringan favorit masyarakat Indonesia.

Bahkan, ketiga makanan ini sudah menemani masa kecil sebagian masyarakat.

Kabar buruk untuk penggemar makanan ringan, tiga merek makanan ringan kemasan Cheetos, Lay's, dan Doritos akan berhenti diproduksi di Indonesia.

Namun, tiga merk makanan ringan ini harus pamit dan tidak lagi diproduksi di Indonesia.

Cheetos (Fact File)

Kabar ini tentunya menjadi perbincangan warganet baik di Instagram, Twitter, dan media sosial media lainnya.

Dilansir dari Kompas.com, penghentian produksi ketiga makanan ringan tersebut sudah dikabarkan oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur sejak Februari lalu.

"Mengenai hal tersebut sudah ada informasinya dalam keterbukaan informasi," kata Kepala Humas Indofood Nurlita Novi Arlaida, seperti dilansir dari Kompas.com.

Keterbukaan informasi yang dimaksud adalah keterangan terkait perjanjian lisensi PT Indofood Ftitolay Makmur dan PepsiCo.

PepsiCo yang juga memproduksi ketiga makanan ringan tersebut telah melepas 49 persen sahamnya dari PT Indofood Fritolay Makmur (IFL).

Sehingga, PT Indofood Fritolay Makmur (IFL) tidak lagi menjual ketiga merek makanan ringan tersebut, karena berakhirnya kerja sama dengan PepsiCo.

Lisensi sudah berakhir

PT Indofood CBP Sukses Makmur telah megakhiri perjanjian lisensi PT Indofood Fritolay Makmur dan PepsiCo.

Fritolay sendiri merupakan anak perusahaan dari PepsiCo yang berpusat di Amerika Serikat.

Ada beberapa produk dari PepsiCo yang didistribusikan di Indonesia, diantaranya adalah Cheetos, Lay's, dan Doritos.

Dalam keterangan tertulisnya, Corporate Secretary PT Indofood CBP Sukses Makmur, Gideon A Putro mengatakan bahwa perusahaannya sudah membeli seluruh saham IFL.

Karena saham IFL seluruhnya sudah dibeli, maka IFL harus mengakhiri perjanjian lisensi dengan PepsiCo.

"IFL akan mengakhiri perjanjian lisensi dengan PepsiCo setelah IFL menyelesaikan semua proses penghentian produksi dan penjualan produk merek milik PepsiCo," kata Gideon.

Penghentian produksi ini juag harus selesai dalam waktu enam bulan setelah dilakukannya transaksi, yang terhitung akan berakhir pada Agustus 2021.

Masa transisi tiga tahun

Dalam keterangan tersebut, produksi dihentikan selama masa transisi yaitu tiga tahun.

Pihak PepsiCo sendiri telah menyetujui penjualan saham minoritas yang dimiliki oleh IFL kepada PT Indofood CBP.

Persetujuan ini juga menjadi akhir hubungan kemitraan antara kedua pihak.

"Selama tiga tahun dari sejak berakhirnya masa transisi tidak akan ada kompetisi produk makanan ringan dari Fritolay, PepsiCo dan pihak afiliasinya di Indonesia,” jelas Gideon.

Sudah menjalin kerja sama selama 30 tahun

Awal kerja sama ICBP dengan PepsiCo dimulai pada 1990an, terhitung sudah 30 tahun.

Saat itu, ICBP mengebangkan usaha sektor makanan ringan, dan menggandeng Fritolay Netherlands Holding BC yang merupakan afiliasi dari PepsiCO.

Ada berbagai produk makanan yang diproduksi oleh kedua perusahaan ini, mulai dari makanan ringan modern hingga tradisional yang dimodernisasi.

Produk-produk hasil kerjasama ini dipasarkan dengan merek Chitato, Lay's, Qtela, Doritos, Cheetos, Jetz, dan Chili.

"PepsiCo telah menyetujui penjualan saham minoritas kami di PT Indofood Fritolay Makmur (IFL), yang merupakan perusahaan joint venture makanan ringan, kepada mitra usaha kami, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk., menyelesaikan hubungan kemitraan yang telah berjalan dengan sukses selama 30 tahun," seperti dilansir dari keterangan resmi PepsiCo.

Baca juga: 3 Berita Populer Selebriti Hari ini, Kabar Fatur & Nadila, Gracia Indri dan Kekasih Amanda Manopo

(TribunStyle.com/Anggie) (Kompas.com/Rosy Dewi Arianti Saptoyo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sudah Resmi, Cheetos, Lay's, dan Doritos Berhenti Diproduksi di Indonesia"

Ikuti berita lainnya

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved