Kasus Covid di Sulut
Kasus Covid-19 Melesat di Sulut, Satgas Perpanjang PPKM hingga 16 Agustus
Pada 31 Juli 2021, kasus terkonfirmasi positif di Sulut sebanyak 708 orang.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNMANADIO.CO.ID - Angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut melesat dalam dua pekan terakhir di Bulan Juli 2021.
Hanya dalam dua minggu, terjadi peningkatan kasus sangat cepat. Setiap minggu terjadi puncak kasus harian dan rekor tertinggi kasus harian.
Pada 31 Juli 2021, kasus terkonfirmasi positif di Sulut sebanyak 708 orang.
Berdasarkan kondisi epidemiologi kasus Covid-19-19 ini, Satgas Covid-19 Sulut merekomendasikan memperketat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
"PPKM di wilayah desa, kelurahan, jaga atau lingkungan sesuai dengan level assesment kasus Covid-19 setempat," kata Jubir Satgas Covid-19 Sulut, dr Steaven Dandel kepada Tribunmanado.co.id, Minggu (01/08/2021).
Satgas Covid-19 juga mengimbau masyarakat agar menaati protokol kesehatan 6M.Protokol itu, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak lebih dari 2 meter, menghindari
kerumunan, mengurangi mobilitas dan menghindari makan bersama.
Bagi warga yang Kontak Erat wajib melaksanakan karantina sambil menunggu hasil tes PCR atau segera melakukan pemeriksaan RDT Antigen.
"Di sisi lain, Satgas akak melakukan penguatan 3T, yakni Testing, Tracing, Treatment," jelasnya.
Terkait itu, menyusul peningkatan kasus yang signifikan, Gubernur Sulut memperpanjang PPKM hingga 16 Agustus 2021.
Olly Dondokambey, Gubernur selaku Ketua Satgas Covid-19 Sulut mengeluarkan SE nomor 440/21.4514/Sekr-Dinkes tentang Antisipasi Peningkatan Kasus Covid-19 di Provinsi Sulut.
Dalam SE yang ditujukan kepada Bupati, Wali Kota di Sulut itu dijelaskan pokok pemberlakukan PPKM seperti SE sebelumnya.
Dalam SE itu disebutkan, PPKM di Sulut diperpanjang dari 2 Agustus hingga 16 Agustus.
Update Covid-19 Sulut 31 Juli, Rekor Tertinggi, Tambah 702 Kasus Baru, Sembuh 192 Orang
Prediksi Satgas Covid-19 bahwa gelombang kedua Covid-19 akan mencapai puncaknya pada akhir Juli hingga Agustus 2021 terbukti.
Pasalnya, pertambahan angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut sangat masif.
Pada Sabtu 31 Juli 2021, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut bertambah 702 kasus baru.
Ini adalah puncak kasus harian yang sebelumnya di angka 400-an dan 500-an per hari.
"Setiap minggu terjadi puncak kasus harian dan rekor tertinggi kasus harian selama Pandemi COVID-19 terjadi 31 Juli 2021," kata Jubir Satgas Covid-19 Sulut, dr Steaven Dandel kepada Tribunmanado.co.id, Minggu (01/08/2021).
Katanya, kasus tercatat di semua kabupaten kota di Sulut. Rincian asal kasusnya, Tomohon 170 kasus; Manado 159 kasus; Minahasa 153 kasus; Bolmut 52 kasus; Mitra 50 kasus; Minut 49 kasus.
Selanjutnya, Minsel 15 kasus; Kotamobagu 5 kasus; Kep. Sangihe 3 kasus; Bolmong, Boltim masing-masing 2 kasus; Kep. Ditaro dan Kep. Talaud masing-masing 1 kasus.
Dengan adanya pertambahan 708 kasus baru, total kasus terkonfirmasi positif di Sulut mencapai 24.472 orang.
Adapun kasus aktif Covid-19 di Sulut 5.431 orang dengan persentase 22,19 persen.
Sementara, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh bertambah 192 orang. Total pasien yang sembuh 18.331 orang.
Adapun angka kesembuhan Covid-19 di Sulut hingga 31 Juli
74,91 persen.
Sedangkan kasus pasien Covid-19 yang meninggal 7 orang. Total pasien Covid-19 yang meninggal 710 orang.
Adapun angka kematian atau Case Fatality Rate di Sulut sebesar 2,90 persen.(ndo)