Berita Manado
St Ignatius Manado Peduli, Bentuk Posko Covid-19, Bantu Umat dan Masyarakat yang Isoman
Pastor Paroki St. Ignatius Manado, Pastor Damianus Yangko Alo Pr memberi pesan kepada DPP Pleno xN umat untuk peduli dan membantu penanganan pandemi.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Paroki St. Ignatius Manado, Sulut turut menyatakan kepedulian terhadap umat dan masyarakat yang terdampak Covid-19.
Pastor Paroki St. Ignatius Manado, Pastor Damianus Yangko Alo Pr memberi pesan kepada DPP Pleno xN umat untuk peduli dan membantu penanganan pandemi Covid-19.
Pastor minta DPP dan umat membantu mereka yang terkena Covid-19 dan tengah menjalani isolasi mandiri (isoman).
Pastor Alo mengatakan, salah satu bentuk dukungan kepada upaya penanganan Covid-19 ialah peduli terhadap korban Covid-19 yang tengah isoman.
"Kepedulian kita kepada sesama, tetangga, saudara, teman dibutuhkan dalam kondisi saat ini. Saling membantu dan mengingatkan agar kita tidak tertular sangat penting," kata Pastor Alo kepada tribunmanado.co.id, Jumat (23/07/2021).
Tindak lanjut dari imbauan itu, Paroki St. Ignatius membentuk Posko Peduli Covid-19 yang digerakkan oleh Orang Muda Katolik (OMK) dan Legium Christum (LC) sejak 21 Juli 2021.
Paroki St. Ignatius membuka Posko Covid-19 di Ruang Sekami. Posko buka pukul 07.00 hingga 19.00 Wita.
Ketua OMK St.Ignatius Manado Steysi Haripe mengungkapkan, posko ini menyiapkan semua kebutuhan makan pagi, siang dan malam.
"Selain itu menyediakan minuman kelapa muda, jeruk nipis dan madu serta obat2an yang diperlukan bagi yg menjalankan Isoman," kata Steysi.
OMK juga bersedia membantu yang lagi isoman menebua resep obat di apotilek.
"Kami menyediakan Call Center jika ada dari wilayah rohani yang sementara ksoman dan membutuhkan bantuan," katanya.
Sejauh ini, ada tiga pasien yang tengah menjalani isolasi mandiri di sebuah hotel di Jalan Sudirman dan dilayani Posko Covid-19 St. Ignatius.
Pastor Yangko Alo menambahkan, pihaknya mengimbau umat agar mendukung program tersebut sebagai wujud dukungan gereja terhadap upaya penanganan Covid-19.
Ia berharap Pengurus Wilayah Rohani bisa memberikan laporan jelas, data pasien yang tengah isoman.
Katanya, posko ini terbuka menerima bantuan umat dalam bentuk apa saja. Secara khusus kebutuhan bagi pasien Covid-19 yang tengah isolasi.