Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Idul Adha 2021

Cara Tak Biasa Dilakukan Pedagang Sapi di Surabaya, Calon Pembeli Dilayani Wanita Cantik

Pedagang sapi di Surabaya melakukan cara yang tak biasa untuk menarik perhatian calon pembeli. Jelang hari raya Idul Adha 1442 hijriah.

SURYA.CO.ID/Zainal Arif
SPG HEWAN KURBAN - Para SPG di Kandang Sapi Widistia, Jl Kedung Baruk 124 Rungkut, Surabaya, Sabtu (17/7/2021). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pedagang sapi di Surabaya melakukan cara yang tak biasa untuk menarik perhatian calon pembeli

Jelang hari raya Idul Adha 1442 hijriah, berbagai upaya dilakukan pedagang untuk dapat menarik minat pembeli

Satu di antaranya adalah menggunakan jasa SPG (Sales Promotion Girl) cantik.

Baca juga: Update Info 14 Kapal Nelayan Tenggelam, Jumlah Korban Meninggal, Selamat, dan Hilang

Baca juga: Daftar Aturan Lengkap Pembatasan Kegiatan Masyarakat Selama Libur Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah

Baca juga: Doa-doa yang Sebaiknya Dibaca di Pagi Hari, Bacaan Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan Indonesia

SPG HEWAN KURBAN - Para SPG di Kandang Sapi Widistia, Jl Kedung Baruk 124 Rungkut, Surabaya, Sabtu (17/7/2021). (SURYA.CO.ID/Zainal Arif)

Bagi calon pembeli akan dilayani SPG

SPG akan mengarahkan pembeli untuk melihat-lihat hewan kambing atau sapi yang akan dibeli.

Pemilik Kandang Sapi Widistia, Setiawan Basuki mengatakan dirinya menggunakan jasa SPG (Sales Promotion Girl) cantik untuk mendongkrak penjualan hewan kurban.

Kandang sapi ini terletak di Jl Kedung Baruk 124, Rungkut, Surabaya.

Di sini, calon pembeli akan dilayani oleh para SPG cantik yang tampil modis dengan pakaian ala koboi.

Total 10 SPG yang bertugas secara bergantian berjaga d idepan pintu masuk untuk menyambut para pembeli hewan kurban yang datang.

Mereka kemudian mengarahkan pembeli untuk melihat-lihat hewan kambing atau sapi yang akan dibeli.

Setiawan Basuki mengaku, sengaja memperkerjakan SPG supaya dapat merubah image pasar hewan yang terkesan seram karena penjualnya mayoritas seorang laki-laki.

"Tolak ukurnya sama seperti tahun lalu, adanya SPG ini supaya dapat menarik pembeli mau mampir dan nyaman saat melihat-lihat hewan kurban yang akan mereka beli," ungkap Setiawan kepada SURYA.CO.ID, Sabtu (17/7/2021).

Untuk menjaga kenyamanan para pembeli, para SPG yang bertugas harus melakukan Swab tes terlebih dahulu. Tak hanya itu, ia juga memastikan semua pegawainya sudah melakukan vaksin.

Sumber: Surya
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved