Prakiraan Cuaca
Peringatan Dini BMKG Minggu 18 Juli 2021, Sebanyak 13 Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem
BMKG memprediksi 13 wilayah berpotensi hujan lebat dan disertai kilat atau petir serta angin kencang untuk besok, Minggu 18 Juli 2021.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini peringatan dini dari BMKG besok Minggu, 18 Juli 2021.
Pada Minggu (18/7/2021), beberapa daerah mendapatkan peringatan dini cuaca ekstrem.
Sebanyak 13 wilayah diprediksi alami cuaca ekstrem pada besok hari.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan informasi tentang peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia untuk besok, Minggu 18 Juli 2021.
Melalui laman resminya, BMKG memprediksi 13 wilayah berpotensi hujan lebat dan disertai kilat atau petir serta angin kencang.
Terjadi daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi di beberapa wilayah.
Daerah konvergensi terpantau memanjang dari Bengkulu bagian selatan hingga perairan barat Aceh bagian selatan.
Selain itu konvergensi memanjang dari Kalimantan Timur bagian selatan hingga Kalimantan bagian utara.
Di daerah Maluku hingga perairan utara Papua Barat dan dari Papua bagian selatan hingga Papua bagian utara juga terjadi perlambatan dan kecepatan angin yang memanjang.
Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan.
• Indonesia Jadi Negara dengan Tambahan Kasus Virus Corona Tertinggi di Dunia, Total 51.952 Kasus Baru
Berikut wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Tengah
- Maluku
- Papua Barat
- Papua
Sementara, wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Gorontalo
- Sulawesi Barat
• Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto: Saat Ini Kita Sedang Berperang dengan 3 Musuh Tak Kelihatan
Prakiraan Cuaca
Pembaruan informasi ini disampaikan pada Sabtu (17/7/2021)
Update Prakiraan Cuaca di Wilayah Indonesia dalam Sepekan Ke Depan
Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dalam beberapa hari ke depan dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia, khususnya di wilayah Indonesia bagian tengah dan timur.
Dikutip dari siaran pers BMKG, kondisi tersebut diperkuat oleh aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang Rossby Ekuatorial, dan gelombang Kelvin di wilayah Indonesia.
Selain itu, terbentuknya belokan maupun pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) dapat mengakibatkan meningkatnya potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia.
Berdasarkan analisis terhadap perkembangan dinamika atmosfer tersebut, BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan INTENSITAS SEDANG - LEBAT yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah sebagai berikut:
Pada tanggal 16-18 Juli 2021 : Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Pada tanggal 19-21 Juli 2021 : Bengkulu, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Pada tanggal 22-23 Juli 2021 : Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PERINGATAN DINI BMKG Minggu, 18 Juli 2021: 13 Wilayah Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem