Mahasiswi Psikologi Putri Shalsabilla Kerjakan Tugas Akhir di Tengah Pandemi Covid-19

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Putri Shalsabilla (22) putri dari Kolonel Djoko Prijatin mantan Komandan Satuan Patroli (Dansatrol) TNI AL Bitung, yang kini tugas sebagai Armada 1 TNI AL menulis artikel tentang attentian deficit hyperactivity disorder (ADHD) untuk Tugas Akhirnya.

Artikel ADHD merupakan tugas akhir Mata Kuliah Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus, Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Mahasiswi Semester VI ini dalam keterangannya mengatakan, tugas akhir tentang ADHD ini dikerjakan sejak tanggal 4 Juli sampai 6 Juli 2021 setelah sebelumnya melakukan pulbaket atau mencari informasi dan data sekitar dua pekan bersama seorang teman kelompoknya.

"Kami melakukan wawancara ke lapangan lewat zoom meething karena pandemi Covid 19," jelas Putri.

Dara yang hobi berenang dan nyanyi ini mengatakan, berbagi informasi tentang cara untuk mengatasi ADHD bisa dengan cara penanganan psikoterapi. 

"Kalau di rumah kasi stimulus atau memberi tau dan mengajari sang anak, lalu saat dalam kegiatan belajar memfokuskan mata anak dan rahang mulut arahkan ke fokus ke guru atau pengajar di depan," ujar Putri.

Selanjutnya, Kata Putri, guru harus mengajak si anak berkomunikasi

Setelah itu oleh guru berkomunikasi dengan si anak, menyampaikan terkait dengan mata pelajaran yang sedang berlangsung.

Adapun untuk sampel atau contoh, yang diambilnya untuk penyelesaian tugas akhir ini ke sebuah Sekolah Dasar.

Dalam menyelesaikan tugas akhir ini, Putri mengaku ada suka dukanya.

"Kadang tuh, kuatir dan takut dengan pembahasaannya benar atau salah. Harus mencari wartawan untuk bantu upload tugas ke media," tambahnya.

Dalam artikelnya Putri menjelaskan terkait ADHD atau gangguan yang terjadi pada anak-anak.

Berikut artikelnya Putri terkait ADHD:

Bagi banyak orang tua ADHD sering kali salah dipahami.

ADHD yang perlu diketahui orang tua yang memiliki anak-anak agar tidak salah dalam memahami, karna ADHD terkenal.