Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Fitur WhatsApp

Ini Cara Pertahankan Akun WhatsApp dari Ancaman Peretasan

Ancaman peretasan mengintai akun-akun media sosial meski sudah memiliki sistem keamanan.

Editor: Ventrico Nonutu
TribunKaltim.co
Cara Pertahankan Akun WhatsApp dari Ancaman Peretasan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Aplikasi WhatsApp saat ini sudah digunakan banyak orang.

WhatsApp merupakan aplikasi yang bisa membantu seseorang untuk berkomunikasi dengan orang lain.

Dalam penggunaannya, aplikasi WhatsApp memiliki berbagai fitur.

Baca juga: Pantas Nia Ramadhani Kuat Sampaikan Permintaan Maaf, Ternyata Begini Perlakuan Ardi Bakrie

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 17.30 WIB, Sopir Truk Tewas, Korban Banting Setir Hingga Tertimpa Kontainer

Namun dibalik keunggulan dari WhatsApp ada orang-orang tak bertanggung jawab yang menggunakannya.

Ancaman peretasan mengintai akun-akun media sosial meski sudah memiliki sistem keamanan.

Di akun WhatsApp, peretasan tetap menjadi hal menakutkan meski sudah dibekali fitur keamanan verifikasi dua langkah atau two-step verification.

Satu modus yang paling banyak dilakukan adalah melalui social engineering dengan mengelabui pengguna agar memberi nomor OTP.

Jika pengguna lengah dan dapat dikelabui, peretas bisa dengan mudah mengambil alih akun korban.

Akun tersebut kemudian bisa disalahgunakan untuk kejahatan.

Apabila akun sudah terlanjur diambil alih peretas, sebenarnya ada cara agar pemilik asli bisa mendapatkan kembali akun tersebut. 

Korban bisa melaporkan langsung peretasan tersebut melalui e-mail ke alamat support@whatsapp.com.

Pada 2020, WhatsApp APAC Communications Director, Sravanthi Dev, mengatakan bahwa dalam e-mail tersebut pengguna harus menjelaskan detail kronologi kejadian, termasuk kapan dan kemungkinan bagaimana akun diretas.

"Misalnya Anda sebelumnya memberikan kode OTP (one time password) ke seseorang sebelum terjadi peretasan," jelas Sravanthi dalam sebuah acara temu media yang digelar online, Kamis (27/8/2020).

Kode OTP terdiri dari enam digit dan dikirimkan ke nomor pengguna melalui SMS untuk melakukan verifikasi akun.

Dia menjelaskan, tim backend WhatsApp merupakan tim yang cekatan, semakin cepat pengguna melapor maka proses pemulihan kemungkinan bisa cepat dilakukan.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved