Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabar Papua

KKB di Papua Ganggu Pembangunan Dua Jembatan, 4 Orang Tewas dan Lainnya Terluka

Adapun teror yang terbaru yakni serangan KKB Papua di Kampung Bingky,Distrik Seradala, yang berimbas pada pembangunan infrastruktur.

Editor: Alpen Martinus
Tribunnews
KKB di Papua masih terus berulah hingga tahun 2021 ini total korban meninggal dunia capai 22 orang termasuk TNi-Polri 

Kini semua pekerja jembatan, konsultan dan pegawai Balai Pelaksana Jalan dan Jembatan Wamena

yang ketika kejadian berada di Distrik Seradala sudah ada di posisi aman.

"Total ada 93 orang yang lari, sekarang mereka semua sudah aman dan ada di Dekai," kata dia.

Kambu menyayangkan aksi kekerasan KKB, menurutnya niat negara yang ingin mengejar pembangunan di Papua terhambat karena masalah keamanan.

"Saat kejadian kami perintahkan manusia aman dulu, alat kasih tinggal, jangan kejadian PT Iskaka Karya (di Nduga) terulang," kata Kambu.

Selanjutnya untuk dimulai kembali pembangunan kedua jembatan itu dikatakan Kambu tergantung dengan pihak keamanan.

"Kita lihat tujuh sampai 14 hari ke depan sambil menunggu rekomendasi dari pihak keamanan," tutur Kambu.

Diberitakan sebelumnya, Sekelompok orang tidak dikenal (OTK)

menyerang pekerja bangunan dan jembatan di Kampung Bingky,

Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, Papua, Kamis (24/6/2021).

Akibat kejadian tersebut, empat orang tewas.

Selain itu, seorang kepala suku Obaja Nang mengalami luka tembak di bagian paha.

Aparat keamanan menduga pelaku adalah kelompok Tendius Gwijangge alias Tendinus Murib

yang merupakan mantan anak buah Lekagak Telenggen.

Senjata yang digunakan kelompok tersebut diyakini merupakan senjata api jenis SS2

milik dua personel TNI yang pada 18 Mei lalu gugur di Distrik Dekai setelah diserang OTK.

(*/ SerambiNews.com/ Intisari-online.com)

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Nasib Megaproyek Fantastis di Papua Setelah KKB Papua Serang Pekerja Bangunan di Yahukimo

Berita lain terkait KKB di Papua

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved