Tribun Bakudapa
Tim Unggulan Euro 2020 Mulai Berjatuhan, Siapa Pemenang Euro 2020?
Piala Euro 2020 sebentar lagi akan mengakhiri babak 16 besar. Selama berlangsungnya pertandingan banyak terjadi kejutan-kejutan
Penulis: Isvara Savitri | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Piala Euro 2020 sebentar lagi akan mengakhiri babak 16 besar.
Selama berlangsungnya pertandingan banyak terjadi kejutan-kejutan yang didatangkan oleh tim yang tidak dijagokan.
Bagaimana pendapat pengamat sepak bola terkait hal ini?
Siapa kira-kira tim yang bisa menjuarai Euro 2020?
Simak wawancara khusus Tribun Manado bersama Pengamat Sepak Bola, Ram Makagiansar dalam Tribun Baku Dapa berikut ini.
Baca juga: Liga 1 dan Liga 2 Ditunda, Ini Tanggapan Sulut United FC, Klub Merugi Tapi Apa Daya
Tribun Manado (TM): Apa kira-kira yang menarik ke depannya? Bagaimana Anda menilau euforia Euro kali ini?
Ram Makagiansar (RM): Memang sampai dini hari tadi cukup menarik. Ada fenomena di mana sang juara dunia Prancis harus terhenti langkahnya, dan juga sebelumnya adalah Belanda.
Menariknya tim-tim yang lolos, yang mengalahkan tim yang sarat sejarah itu hanya keluar sebagai runner up grup. Sementara Italia, Belanda, Spanyol adalah juara grup. Barangkali yang menemani mereka di situ adalah Jerman.
Untuk Belanda memang cukup menarik perhatian karena mereka berpotensi juara jika melihat bagan. Tetapi bisa dihentikan oleh Ceko juga, padahal Belanda memiliki nilai sempurna yaitu 9 dalam babak penyisihan grup. Ceko di sini memiliki determinasi dan daya juang tinggi. Sementara Prancis, dulu Swiss pernah mengalahkan Belgia.
Jadi ketika Swiss mengalahkan Prancis saya melihat tidak ada ketakutan sedikitpun meskipun di depan mereka adalah juara dunia (Prancis). Ironinya pada Prancis, Mbappe yang saat piala dunia adalah bintang, tadi malam menjadi terpidana. Kalau untuk materi tim sebenarnya jauh berbeda antara Swiss dan Prancis, tapi ternyata Swiss mampu tampil secara kolektif dan juga begitu impresif.
TM: Di perempat final nanti Swiss kemungkinan menghadapi siapa?
RM: Swiss kemungkinan akan menghadapi Spanyol. Spanyol juga sebenarnya kondisinya terjepit semalam, sampai berhasil diimbangi Kroasia. Jadi Kroasia bisa sampai 3 sama itu luar biasa.
Baru kemudian nanti antara Jerman atau Prancis baru melawan antara Ukraina dan Swedia untuk menuju delapan besar. Dini hari nanti Jerman harus bertarung dulu melawan Inggris, ini menarik juga.
TM: Di sepak bola, psikis kan juga menentukan ya?
RM: Jadi kalau mau lihat Inggris dan Jerman nanti sebenarnya soal teknis permainan barangkali sudah sama tapi kalau keunggulan Jerman adalah mental bertarung. Dulu sempat ada julukan bagi Jerman yaitu staying power yaitu daya tahan.