Serma Nuryadin Ingatkan Warga Soal 3M saat Dampingi Petani Bolmong

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Protokol kesehatan selalu menjadi hal utama yang diingatkan TNI kepada masyarakat saat melaksanakan tugas.

Hal tersebut berlaku dan selalu juga dilakukan oleh anggota Kodim 1302 Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, hingga saat ini.

Mengingat pandemi Covid-19 saat ini masih ada, bahkan semakin meningkat. Bahkan jenisnya semakin banyak lantaran bermutasi.

Seperti yang dilakukan juga oleh Babinsa Koramil 1303-09/Bolaang Serma Nuryadin saat melakukan pendampingan pemupukan bawang merah milik petani yang berada di Desa Komangaan Kecamatan Bolaang, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, Senin (28/06/2021).

Baca juga: Danlantamal VIII Brigjen TNI (Mar) I Wayan Ariwijaya Pantau Vaksinasi Covid-19 di Bitung

Ia selalu memberikan edukasi kepada warga di desa binaannya tentang tata cara pencegahan penularan Covid-19.

Pendampingan yang diberikan Serma Nuryadin bertujuan untuk meningkatkan hasil panen bawang merah, dan petani yang bekerja tetap aman di tengah wabah pandemi Covid-19 saat ini.

"Kita membina petani tidak hanya agar panennya memuaskan dan melimpah, tetapi juga bagaimana cara agar tetap aman dan selamat dari ancaman Covid-19," ujarnya.

Ia menjelaskan kepada para petani, bahwa pandemi Covid-19 sudah banyak menimbulkan korban jiwa.

Di antara penyebabnya adalah kurangnya sikap disiplin untuk mematuhi anjuran Protokol Kesehatan dari pemerintah.

Masih banyak yang menganggap enteng imbauan Pemerintahan melalui gerakan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun.

Baca juga: Ada Mayat di Jurang, Identitas Laki-laki, di Lehernya Ada Kawat, Berikut Ciri-ciri Pria Tersebut

Padahal, imbauan ini untuk keselamatan warga itu sendiri agar terhindar dari paparan Virus Corona.

"Kami arahkan mereka agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, khususnya menggunakan masker, walaupun berada di kebun," jelasnya.

Ia juga mengharapkan agar para petani yang bekerja tetap mematuhi Protokol Kesehatan pencegahan Covid-19 ini.

"Sebab, kita tidak pernah tahu kapan dan bagaimana terjangkit Covid-19 kalau tidak menjalankan disiplin gerakan 3M ini," ujarnya. (AMG)

Tentang Bolmong