Euro 2020
Kylian Mbappe Gagal Penalti, Didier Deschamps Tak Mau Menyahlakannya Meski Kecewa Tersingkir
Pelatih Prancis Didier Deschamps sangat kecewa atas kekalahan di 16 besar Euro 2020 melawan Swiss
Hasil imbang memaksa kedua negara memasuki babak adu penalti setelah bermain imbang di dua kali ekstra time.
Di babak adu penalti, Yann Sommer menepis penalti terakhir Kylian Mbappe dan mengirim Swiss ke Perempat Final.
Pelatih Prancis Didier Deschamps mengakui kekalahan tersebut sangat menyakitkan.
“Ini benar-benar menyakitkan, ada banyak kesedihan dan, yah, ada banyak hal yang kami lakukan dengan sangat baik di pertandingan ini, tetapi tidak semuanya," kata Deschamps, dilansir Guardian.
Di laga itu Mbappe menjadi satu-satunya pemain Prancis yang gagal dalam adu penalti.

Meski begitu, ia tak mau menyalahkan penyerang dari klub PSG ini.
"Dia menentukan dalam banyak tindakan yang kami miliki, kemudian dia mengambil tanggung jawab untuk mengambil penalti ini dan tidak ada yang benar-benar marah padanya," kata Deschamps.
Menurutnya, Euro 2021 ini adalah turnamen yang sulit bagi dirinya, dimana Prancis berada di grup neraka dan akhirnya harus pulang di 16 besar.
"Euro ini benar-benar sulit, itu bukan alasan, dan sekarang ada juara Eropa terakhir dan juara dunia terakhir yang harus pulang, itu menyakitkan tetapi kami harus menerimanya," kata pelatih 52 tahun ini.
(Tribunnews.com/Tio)
Baca juga: Kylian Mbappe Gagal di Drama Adu Pinalti, Prancis Tersingkir di Euro 2020, Viera: Sangat Buruk
Baca juga: Sosok Yesaya Pariadji, Pebisnis Pilih jadi Pendeta Gereja Tiberias, Akui Bertemu Tuhan Langsung
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Deschamps Kecewa Prancis Kalah dari Swiss, tapi Tak Mau Salahkan Mbappe yang Gagal Penalti