Harganas 2021
Forum Diskusi Peringatan Harganas 2021, Pemrpov Sulut Berupaya Menjaga Ketahanan Keluarga di Daerah
Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) bersama Tribun Manado menggelar forum diskusi virtual dalam rangka Hari Keluarga Nasional Tahun 2021.
Penulis: Shity Nurjanah | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNMANADO.CO.ID - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) bersama Tribun Manado menggelar forum diskusi virtual dalam rangka Hari Keluarga Nasional Tahun 2021, Selasa (29/6/2021).
Forum diskusi tersebut mengambil tema 'Keluarga Keren Cegah Stunting', sementara untuk sub tema di Sulut mengambil judul 'Keluarga Mandiri dan Sejahtera Menuju Sulawesi Utara yang Maju'.
Kegiatan yang dimulai pukul 14.00 sampai dengan pukul 16.00 Wita, tersebut dibuka langsung Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang diwakili Asisten I Pemprov Sulut Edison Humiang.
(FOTO: Asisten I Pemprov Sulut Edison Humiang (Tangkap Layar chanel YouTube Tribun Manado Official)
Dalam sambutan sekaligus membuka acara forum diskusi virtual dalam rangka Hari Keluarga Nasional Tahun 2021, Asisten I Pemprov Sulut Edison Humiang menyampaikan sambutan dari Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
"Ini merupakan kegiatan dari Tribun Manado dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) tahun 2021 saya menyambut gembira, serta merespon secara positif pelaksanaan kegiatan ini sekaligus memberikan apresiasi kepada Tribun Manado yang telah memprakarsai, kiranya kegiatan ini mampu kita optimalkan, secara bersama dalam upaya mewujudkan keluarga mandiri dan sejahtera yang dapat turut menopang percepatan pembangunan bangsa dan daerah menuju kemajuan," ujar Asisten I Pemprov Sulut Edison Humiang saat menyampaikan sambutan dari Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
Lanjutnya, dipahami bahwa keluarga adalah hal utama bagi peradaban pewarisan budaya bangsa karena itu di dalam keluarga dibentuk dan dipraktekan nilai-nilai dasar hubungan antar manusia.
"Di mana di dalam keluarga juga dibentuk dan dipraktekan pengertian mengani hak dan kewajiban manusia sebagai anggota dari kelompoknya," ucapnya.
Ia menyebutkan, di dalam keluarga pulalah nilai moral, serta nilai-nilai spiritual mulai ditanamkan kepada anak-anak.
"Nilai-nilai yang ditanamkan sejak dini itu nantinya akan menjadi bagian tak terpisahkan dari anak-anak sepanjang hidupnya, sehingga akan lahir generasi bangsa yang hebat dan berdaya saing," ujarnya.
(FOTO: Asisten I Pemprov Sulut Edison Humiang (Tangkap Layar chanel YouTube Tribun Manado Official)
Dalam sambutannya, Ia menjelaskan, Provinsi Sulawesi Utara sendiri terus menerus berupaya mengarahkan dan menjaga ketahanan keluarga-keluarga di daerah dengan empat konsep ketahanan keluarga yakni ketahanan fisik keluarga, ketahanan ekonomi, ketahanan sosial psikologi dan ketahanan sosial budaya.
Yang kesemuanya dilaksankan dengan memperhatikan aspek legalitas serta kesetaraan kemitraan gender.
"Terus diupayakan juga setiap keluarga di Sulut dapat menjalankan delapan fungsi keluarga. Yaitu fungsi agama, kasih sayang, perlindungan, sosial budaya, reporduksi, social dan pendidikan, ekonomi dan pembinaan lingkungan," sebutnya.
Lanjutnya, Pemprov Sulut menjalankan pembangunan keluarga di daerah berdasarkan UU nomor 52 tahun 2009, utamanya mengejawantakan muatan-muatan dalam pasal 48 undang-undang tersebut yang meliputi peningkatan kualitas anak, peningkatan kualitas remaja, peningkatan kualitas hidup lansia, keluarga rentan, peningkatan kualitas lingkungan keluarga, peningkatan akses dan peluang terhadap informasi dan sumber daya ekonomi melalui usaha mikro keluarga.
Pengembangan cara inovatif untuk memberikan bantuan yang lebih efektif bagi keluarga miskin.
Penyelenggaraan upaya penghapusan kemiskinan terutama bagi permepuan yang berperan sebagai kepala keluarga, namun demikian dalam mewujudkan ketahanan keluarga dalam keluarga yang menjalankan fungsi secara optimal serta pencipataan keluarga yang mandiri dan sejahtera tentunya harus dilakukan dengan kesadaran dan kebersamaan.
"Dalam konteks itulah maka kegiatan ini diharapkan dapat kita optimalkan dan manfaatkan bersama secara khusus untuk mewujudkan keluarga mandiri dan sejahtera di Bumi Nyiur Melambai yang muaranya dapat memberi dukungan terhadap kemajuan potensi Sulut," jelasnya.
Kegiatan forum diskusi virtual dalam rangka Hari Keluarga Nasional Tahun 2021 juga dihadiri oleh para narasumber dari berbagai bidang di antaranya, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Utara Ir. Diano Dino Tandaju, Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Utara Ir. Rita M. Dondokambey Tamuntuan diwakili Ketua Pokja IV Inggrit Iroth, Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Utara Dr. Rini Tamuntuan dan Pengamat Sosial & Kebijakan Publik Drs. Philep M. Regar. MS.
Forum diskusi virtual dalam rangka Hari Keluarga Nasional Tahun 2021 akan disiarkan secara langsung melalui fan page Facebook Tribun Manado dan juga chanel YouTube Tribun Manado official.
Sebagai informasi, Hari Keluarga Nasional (Harganas) merupakan salah satu hari nasional yang diperingati setiap 29 Juni.
Nah untuk tahun ini, Harganaske-29 jatuh pada tepatnya pada hari Selasa (29/6/2021).
Untuk Harganas ke 28 tahun ini BKKBN mengangkat tema "Keluarga Keren Cegah Stunting".
Peringatakn Harganas sendiri untuk menandai betapa pentingnya sebuah keluarga.
Bahkan keluarga dianggap memiliki peran besar sebagai upaya memperkuat ketahanan nasional dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.
(Tribun Manado/Siti Nurjanah)