Sosok Pandji Pragiwaksono, Komika Indonesia yang Sudah 2 Kali Positif Covid-19

TRIBUNMANADO.CO.ID - Aktor Pandji Pargiwaksono kembali terpapar Covid-19.

Ini merupakan kali kedua sang komika itu positif COvid-19. Ia pun menyebutkan bahwa  jarak terpapar pertama kali dengan yang kedua tidak terlalu jauh yaitu tiga bulan.

Ia pun sempat memminta maaf karena sudah terppar COvid-19 dengan kedua kalinya.

Sosok Pandji Pargiwaksono merupakan seorang aktor yang juga presenter tanah air.

Pria kelahiran Singapura, 18 Juni 1979 itu juga merupakan penyanyi, penyiar radio, penulis buku dan juga seornag pelawak tunggal tanah air.

Pandji sendiri merupakan lulusan SMP Negeri 29 Jakarta. Ia juga seorang alumni Kolese Gonzaga, Jakarta

Selain itu, Ia juga tercatat sebagai mahasiswa Desain Produk, Jurusan Desain, Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB angkatan 1997.

(FOTO: Pandji Pragiwaksono (Instagram@pandji.pragiwaksono)

Pemilik nama lengkap Pandji Pragiwaksono Wongsoyudo memulai kariernya sebagai penyiar radio di Hard Rock FM Bandung bersama Tike Priatnakusumah selama dua tahun hingga 2003.

Namanya pun terkenal saat dirinya kolaborasi bersama Steny Agustaf.

Pandji juga memandu acara reality show Kena Deh yang ditayangkan di Trans7 dan mendapat sambutan populer, dan ditayangkan semula di ANTV pada 2008.

Pandji juga pernah memandu acara siaran pertandingan NBA di JakTV, karena dia sangat berminat dengan olahraga basket.

ayah dua orang anak itu menjadi presenter acara Kok Bisa? yang mengulas sisi menarik dari film yang ditayangkan pula di JakTV.

Pada tahun 2011 hingga 2015, Pandji menjadi Host pada kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) KompasTV.

Mulai dari tahun 2016 hingga 2018 Pandji "naik jabatan" menjadi Juri pada kompetisi tersebut.

Pandji juga berkecimpung di dunia musik.

Dikutip dari Wikipedia, pada 2008, Pandji merilis album musik pertamanya berjudul Provocative Proactive.

Pada 2009, Ia kembali meluncurkan album kedua, You'll Never Know When Someone Comes In And Press Play On Your Paused Life.

Di awal 2010 bersama para penyiar yang tergabung di MRA, Pandji menyumbangkan suaranya di album THIS IS ME, yang merupakan album amal.

Ia juga berkesempatan tampil di beberapa acara musik seperti Soulnation.

Pada tahun 2010 berjudul Merdesa menuai keuntungan besar dengan menerapkan strategi free lunch method yang diakui oleh Hermawan Kertajaya.

Pada 2012 Pandji mulai meluncurkan album hiphop ke-4 berjudul 32.

Album 32 juga berisi lagu seperti GR feat Abenk Ranadireksa (Soulvibe), lalu Untuk Sahabatku feat Davinaraja (The Extralarge) yang ia tulis sebagai persembahan kepada para penikmat musiknya selama 5 tahun berkarier.

Sedangkan, untuk kariernya sebagia pelawak Ia mulai dari tahun 2010.  Diawali dari Twivate Concert pertama yang ia lakukan di bulan April.

Tak hanya itu, Ia juga merupakan pencetus kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) di Kompas TV bersama komekia Raditya Dika.

(FOTO: Pandji Pragiwaksono ( Instagram @pandji.pragiwaksono)

Tahun 2011, Pandji memproduksi sendiri acara komedi tunggal spesialnya di Teater Usmar Ismail, Bhinneka Tunggal Tawa dimana dihadiri ratusan penggemar.

Tak hanya mendalami dunia musik dan juga dunia komedi, Pandji juga merupakan seorang penulis.

Sebagai seorang penulis, Pandji memiliki segudang karya tulis.

Karya tulis milik pandji di antaranya, Nasional.Is.Me, How I Sold 1000 CDs in 30 Days, Menghargai Gratisan, Merdeka Dalam Bercanda, Berani Mengubah, Indiepreneur, Menemukan Indonesia, Juru Bicara dan Pecahkan.

Pandji sendiri telah menikah dnegan Gamila Mustika Burhan pada 2006 silam.

Dari pernikahan kedunaya dikarunia dua orang anak bernama Wadilla Dipo Wongsoyudo dan Ourania Almashira Wongsoyudo.

Pandji sendiir kini masih aktif wara wiri di layar kaca, tak hanya itu dirinya juga sering tampil dalam berbagai acara untuk melakukan satnad up.

(Tribun Manado/Siti Nurjanah)

Ikuti kabar selebriti lainnya